Indramayu, Kontroversinews.com – Para nelayan yang tergabung dalam Serikat Nelayan Tradisional Indonesia (SNTI) cabang Kabupaten Indramayu mendeklarasikan dukungan kepada Jokowi – Ma’aruf sebagai Calon Presiden dan Wakil Presiden 2019.
Aktivis nelayan H. Kajidin mengatakan, jumlah yang hadir dalam deklarasi sekitar tujuh ratus lima puluh nelayan se kabupaten Indramayu.
“Kenapa kita memandatkan ke pak Jokowi dan KH. Ma’aruf karena kita barisan orang yang sama dengan Jokowi-Ma’arif hidup dalam kesabaran,” ujarnya saat berpidato dalam deklarasi dan pengukuhan Capres dan Cawapres 2019 di Jl. Komplek Karangsong Kab Indramayu, Kamis (24/1/2019).
H. Kajidin menjelaskan, nelayan di Kabupaten Indramayu memandatkan Jokowi-Ma’aruf sebagai Capres dan Cawapres 2019. Ini wujud dukungan karena kedua pasangan tersebut dinilai sebagai tokoh yang mampu menyelesaikan persoalan di Indonesia. “Kita memilih calon pemimpin karena ideologi dan aspirasinya sama dengan kami, dan ini kami pertanggungjawabkan pada Allah SWT,” tegasnya.
Pasangan No 1 dinilai mampu menperjuangkan aspirasi petani, nelayan, dan buruh di Indonesia.
“Moral itu yang utama, bukan yang lainnya. Kami tidak pernah meminta sesuatu yg dilarang oleh sunatullah,” ujar Kajidin.
Jokowi-Ma’aruf juga dinilai sebagai pemimpin nasional dan penyelamat konstitusi yang dibutuhkan bangsa ini. “Makna hakikat yang kami tafsirkan dalam pilpres ini, kompetisi ini harus melahirkan pemimpin yang mengerti dan mampu mengatasi pelanggaran-pelanggaran kenegaraan dan konstitusi,” ujarnya.
Jokowi-Ma’aruf menurut Kajidin adalah tokoh yang dibutuhkan bangsa ini, apalagi perjuangan Jokowi sebagai presiden sudah dirasakan oleh nelayan di Indramayu.
Karena itu, Kajidin mengatakan para nelayan di Kabupaten Indramayu siap memenangkan Jokowi-Ma’aruf menuju kursi Capres dan Wapres. “Kami relawan nelayan Indramayu siap bekerja dan memenangkan pasangan no 1,” ia memastikan. (red)