Kab Bandung | Kontroversinews.-Camat Kutawaringin Drs .Cep Azis dalam Rapat Kordinasi (Rakor) di Aula kantor Kec Kutawaringin Kab Bandung (29/7/2020) mengatakan ,” Kita melaksanakan kegiatan rutinitas Rapat Kordinasi (Rakor ) salah satunya yang paling pokok upaya penanganan wabah virus corona yang ada diwilayah Kec Kutawaringin .
Azis menambahkan ,penanganan wabah corona tentunya dengan strategi operasional ,kemudian kunjungan ke lapangan dalam upaya pemantauan sejauh mana penanganan covid 19 di lapangan .
Masalah lainnya dari persoalan covid 19 ialah berdampak pada masalah sosial terutama masalah ekonomi , salah satu masyarakat biasa bekerja tidak bisa bekerja dan yang biasa bekerja ke luar kota tidak bisa bekerja karena peraturan yang sangat ketat .
Contoh lain seperti pedagang kecil yang biasa berjualan cireng , bala bala di sekolah tidak bisa berdagang karena peserta didik diliburkan dalam waktu cukup panjang tanpa batas yang belum ditentukan .
Makanya pemerintah mengeluarkan Bantuan Sosial (Baksos) baik dari pusat , provinsi maupun dari kabupaten termasuk juga penganggarkan Bantuan langsung Tunai (BLT) dari Dana Desa atau DD dengan tujuan mengurangi beban masyarakat yang terdampak covid 19 atau virus corona .
Karena kasus covid 19 tidak hanya diwilayah Kec Kutawaringin saja tapi di seluruh dunia serta sisi lain , Alhamdulilah khususnya untuk wilayah Kec Kutawaringin berdasarkan hasil pantauan ke desa -desa hampir seluruhnya bantuan dapat terkaver .
Bahkan bantuan bukan sekedar satu dua pintu tapi 8 pintu malah hingga 9 pintu masuk penanganan menurut Gubernur Jabar , termasuk juga kami mengundang tidak kepala desa di wilayah Kec Kutawaringin tapi juga kami mengundang MUI , UPTD Pendidikan dan juga karang taruna dalam fungsi kordinasi ,” Ungkapnya (Mindra )








