Kuningan (KontroversiNews).-Waduk Darma yang berlokasi di Desa Jagara Kecamatan Darma Kabupaten Kuningan,setelah di revitalisasi oleh Pemerintah Provinsi dengan anggaran puluhan milyar sampe sekarang belum ada pengembangan wahana untuk menarik wisatawan,malah terkesan akan bangkrut.
Minggu,19/5/2024.Ketua Forum Wartawan Desa & Sekolah(Forwades).Di sekre forwades.Suradi angkat bicara pedas.
Rivitalisasi Waduk Darma memang dari awal menuai masalah,dari mulai pembangunan sampe sekarang pengelolaannya oleh JASWITA bermasalah.
Lihat saja dari hasil rivitalisasi sampe sekarang belum ada inovasi dan niatan jaswita untuk bagaimana mengembangkan Waduk Darma menjadikan ikon wisata jawabarat.
Pengunjung aja semakin sepi,tiket masuk makin naik ,tetapi inovasi pengembangan wahana masih yang itu itu aja.”ungkapnya”
Apalagi janji janji palsu untuk mengembangkan Wiasata Desa penyangga Waduk Darma nihil alias nol besar,yang berakibat menuai demo dan protes keras dari Desa Desa penyangga di sekitar Waduk Darma.
Tolong kepada pemerintah provinsi dalam hal ini PT Jaswita,kalau hanya sekedar numpang urip(usaha)namun tidak punya inovasi untuk memajukan Waduk Darma yang lebih baik apalagi sampe menjadikan ikon Wisata Jawabarat,di kembalikan saja kepada pemerintah Daerah dalam hal ini yang sudah bekerja sama yakni BUMDES Jagara,yang jelas jelas tau kultur dan budaya serta di rasa bisa memajukan Waduk Darma ke arah yang lebih baik lagi,biar pengunjung tambah banyak tidak terkesan akan bangkrut.
Waduk Darma merupakan ikon Wisata Kabupaten Kuningan,dan sesuai nawacita pak Jokowi program Desa Wisata.Saya(suradi)rasa cocok di kelola oleh Bumdes Jagara,biar nantinya Bumdes Jagara bisa merangkul dan memajukan bersama Wisata di Desa Desa penyangga Waduk Darma.
Ini perlu juga dorongan dari pemerintah Daerah(pemda) untuk mengembalikan pengelolaan Waduk Darma ke Kabupaten Kuninga,karna saya rasa PT Jaswita di rasa telah Gagal mengembangkan Waduk Darma ,mereka(Jaswita)hanya mengandalkan hasil ritalisasi saja yang mana mereka juga menggunakan anggaran APBD Provinsi yang di danai dari uang rakyat.”tuturnya”
Waduk Darma milik masyarakat Kuningan terkhusus masyarakat kecamatan Darma,jadi jangan sampe dengan dalih di revitalasasi oleh Provinsi harus di kelola oleh Provinsi,namun sampe sekarang belum ada inovasi untuk mengembangkan Waduk Darma dalam menggait wisatawan domestik apalagi wisatawan dari luar negri,eeh ini mah kelihatannya tidak ada peningkatan malah terkesan mau bangkrut.”pungkasnya” ***