Pengawasan Pajak Reklame di Pemkot Bandung Sangat Lemah

- Pewarta

Senin, 28 Januari 2019

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi

Ilustrasi

Bandung, Kontroversinews – Badan Pengelola Pendapatan Daerah (BPPD) Kota Bandung dinilai masih belum mampu memberikan solusi terkait potensi kehilangan pajak reklame. Penyelenggara reklame di Kota Bandung dianggap sangat lemah dalam pelaksanaan aturan maupun pengawasan.

Terbukti, kemunculan reklame-reklame yang berhasil tayang tanpa mengantongi izin membuktikan lemahnya pengawasan. Dalam perda terkait reklame, disebutkan sejumlah peran dari asosiasi pengusaha reklame, salah satunya asosisasi tersebut mempunyai kewajiban untuk ikut mengawasi.

DPD LSM GERBANG melalui Sekjennya, Gin-Gin, mendesak agar BPPD Kota Bandung tetap harus menata dan pengawasan terhadap reklame yang tayang. Izin dan tertib penayangan tetap wajib dipatuhi.

Di sisi lain, ada keluhan dari pengusaha reklame juga mengkritisi banyak aturan yang tidak berjalan. Banyak pengusaha reklame yang kesulitan membuat izin baru maupun memperpanjang izin.

Berdasarkan pengaduan yang masuk ke LSM GERBANG diantaranya, penyelenggara reklame tidak mau mengeluarkan izin baru dan perpanjangan. Sehingga kemarin pajak ada miskomunikasi. Sehingga tidak jelas usaha reklame itu seperti apa.

“Izin baru tidak dikeluarkan, izin lama tidak diproses, kasihan juga ke pengusaha-pengusaha. Baik dari pengusaha yang nakal maupun dari kesalahan dinas penyelenggara reklame,” katanya. (red)

Berita Terkait

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi
LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI

Berita Terkait

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:39

Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas

Senin, 6 Oktober 2025 - 18:38

Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Berita Terbaru