Laga Prancis vs Belgia Dipimpin Wasit Pencetak Sejarah

- Pewarta

Selasa, 10 Juli 2018

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta | Kontroversinews.- Pertandingan semifinal Piala Dunia 2018 antara Prancis dan Belgia, Rabu (11/7) dini hari, akan dipimpin wasit pencetak sejarah, Andres Ismael Cunha Soca asal Uruguay.

Wasit berusia 41 tahun itu sudah memimpin dua pertandingan pada Piala Dunia 2018, tepatnya di fase grup, dalam laga antara Prancis vs Australia dan Iran vs Spanyol.

Ketika bertugas untuk kali pertama memimpin pertandingan Grup C yang melibatkan Les Bleus dan The Socceroos, Cunha memberi penalti kepada Prancis.

Kejadian tersebut merupakan momen bersejarah karena merupakan kali pertama seorang wasit di Piala Dunia menggunakan bantuan Video Assistant Referee (VAR) untuk mengambil keputusan penalti.

Dalam laga tersebut Cunha sempat membiarkan tekel Joshua Risdon kepada Antoine Griezmann pada menit ke-54. Namun setelah berkomunikasi dengan wasit VAR Mauro Vigliano, Cunha lantas melihat tayangan ulang kejadian dan menunjuk titik putih untuk Tim Ayam Jantan yang kemudian sukses dieksekusi Griezmann.

Laga Prancis vs Belgia Dipimpin Wasit Pencetak Sejarah
Selain menggunakan teknologi VAR, pertandingan antara itu juga memanfaatkan teknologi Goal Line Technology (GLT) untuk menentukan gol bunuh diri Aziz Behich yang menjadi gol penentu kemenangan Prancis dengan skor 2-1 atas Australia.

Cunha tidak pernah berinteraksi dengan VAR dalam memimpin liga sepak bola Uruguay, tetapi wasit berlisensi FIFA itu pernah menjadi wasit VAR dalam pertandingan semifinal Copa Libertadores tahun 2017.

Pada kesempatan tersebut, Cunha diprotes oleh kubu River Plate yang tidak mendapat penalti di babak pertama dan kemudian dihukum tendangan 12 pas di babak kedua.

Laga lain di Piala Dunia 2018 yang dipimpin Cunha adalah partai Grup B antara Iran dan Spanyol yang berakhir dengan kemenangan La Furia Roja berkat gol tunggal Diego Costa.  |KV-08

Berita Terkait

Ketum IPSI Jawa Barat Membuka Kejuaraan Pencak Silat MKP
Persib Juara Liga 1, Bupati Bandung Kang DS : Selamat Buat Persib dan Bobotoh
Juara GP Arab Saudi, Piastri Raih Kemenangan Ketiga Musim 2025
Klasemen Akhir Grup C: Indonesia U-17 Sempurna di Puncak
Nova Arianto: Pemain Miliki Mental dan Visi Bermain yang Bagus
Timnas Indonesia putra dan putri naik posisi di daftar peringkat FIFA
Pelatih Timnas Indonesia Kluivert Berterima kasih kepada Erick Thohir
Norwegia Menang Besar, Wales Hajar Kazakhstan

Berita Terkait

Sabtu, 10 Mei 2025 - 18:35

Ketum IPSI Jawa Barat Membuka Kejuaraan Pencak Silat MKP

Selasa, 6 Mei 2025 - 06:53

Persib Juara Liga 1, Bupati Bandung Kang DS : Selamat Buat Persib dan Bobotoh

Senin, 21 April 2025 - 11:45

Juara GP Arab Saudi, Piastri Raih Kemenangan Ketiga Musim 2025

Jumat, 11 April 2025 - 09:49

Klasemen Akhir Grup C: Indonesia U-17 Sempurna di Puncak

Selasa, 8 April 2025 - 10:22

Nova Arianto: Pemain Miliki Mental dan Visi Bermain yang Bagus

Berita Terbaru

REGIONAL

Kepsek SDN 1 Pamulihan Bantah Lakukan Pungli

Rabu, 14 Mei 2025 - 11:21