KUPANG (Kontroversinews.com) – Di era digital seperti sekarang ini, membangun budaya literasi sangatlah penting untuk dilakukan guna meningkatkan ilmu pengetahuan teknologi yang terus berkembang pesat.
Perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di era digital sekarang, secara tidak langsung mampu membangun budaya literasi di dalam msyarakat. Dengan demikian hal tersebut mendorong Menteri Komunikasi dan Informatika, Johny G Plate dan Gubernur NTT, Viktor Laiskodat, membuka kegiatan Diskusi Literasi yang bertajuk ‘Kupang Makin Cakap Digital’
Acara yang dilakukan secara offline tersebut dihadiri oleh 50 perserta yang datang langsung ke Gereja Bait’el Bokong, NTT. Namun, para peserta yang tidak bisa datang pun bisa turut meramaikan kegiatan tersebut melalui saluran YouTube siberkreasi.
“Infrastruktur digital menjadi fondasi penting bagi percepatan digitalisasi pagi tadi, saya bersama Gubernur NTT dan juga para pimpinan daerah meninjau kesiapan pembangunan Base Transceiver Station (BTS) 4G di 421 lokasi wilayah NTT yang akan digelar sepanjang 2021-2022,” ujar Johny G Plate.
Lebih lanjut Johny mengatakan bahwa pembangunan infrastruktur internet ini tentunya perlu didukung oleh peningkatkan kualitas penggunanya pula. Maka dari itu, Kementerian Kominfo melakukan penguatan kualitas masyarakat pengguna internet ini melalui inisiasi Indonesia Makin Cakap Digital.
“Yang mencakup penguatan kecakapan yang komprehensif di seluruh lini, yakni di tingkat dasar melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi Kementerian Kominfo, yang setiap tahunnya diharapkan dapat meliterasi 12,5 juta masyarakat hingga mencapai total akumulasi 50 juta masyarakat pada tahun 2024,” ucapnya.