Konfirmasi Wartawan Dianggap Pepesan Kosong Oleh Ahyoni Kepala SDN 2 Gemulung Tonggoh

- Pewarta

Kamis, 19 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab. Cirebon, (Kontroversinews.com).- Bermula dari adanya pemberitaan di media kompas86.id dan sidikkriminal.com atas dugaan perlakuan arogansi seorang kepala sekolah dasar atau lebih tepatnya adalah SDN 2 Gemulung Tonggoh Kecamatan Greged Kabupaten Cirebon Provinsi Jawa Barat, Ahyoni sang kepala sekolah mengklarifikasi dihadapan para wartawan dari berbagai media. bertempat di kantor koorwil pendidikan kecamatan greged pada Rabu 18 Januari 2023, sekitar 10 wartawan yang 2 diantaranya adalah wartawan yang diduga mendapatkan perlakuan arogansi dari sang Kepsek Ahyoni.

Pada awal konfirmasi dengan Ahyoni yang disaksikan kepala K3S (kelompok kinerja kepala sekolah) greged yang bernama Jahar dan kepala koordinator wilayah (koorwil) pendidikan, wartawan hanya berjumlah 6 orang dan yang 4 lagi sedang dalam perjalanan.

Namun entah bagaimana ceritanya, dengan dalih nggak ada waktu karena membawa anak. Ahyoni keluar dari ruangan, dan kepala koorwil pun juga keluar karena ada keperluan di Dinas Pendidikan. tapi dalam acara klarikasi serta konfirmasi tersebut, Kepsek SDN 2 Gemulung Tonggoh yang bernama Ahyoni sempat mengucap “membahas pepesan kosong” ujar 1 dari 6 wartawan yang lebih dulu datang mengatakan kepada wartawan media ini sambil menunjukkan bukti rekaman vidio. sejurus kemudian 4 orang wartawan yang 2 diantaranya mendapatkan dugaan arogansi tadi datang bersama wartawan media ini, namun tidak bertemu dengan Ahyoni.

Akhirnya 4 wartawan yang baru datang tadi ikut bergabung diruangan yang hanya ada ketua K3S Jahar saja, dari dialog disimpulkan bahwa apa yang dialami 2 wartawan benar-benar terjadi. hanya saja sangat disayangkan, Ahyoni tidak berada disitu. namun yang pasti, menurut teman-teman wartawan yang lebih dulu datang dan sempat bertemu dengan Ahyoni. hanya mengatakan, tidak satupun ucapan minta maaf Ahyoni kepada wartawan. hal tersebut membuat Jahar selaku pimpinan para kepala sekolah bingung, dan memutuskan untuk meminta waktu berkumpul kembali dalam persoalan yang sama. hingga momok menakutkan “pepesan kosong” dan dugaan sikap arogansi Kepala SDN 2 Gemulung Tonggoh Ahyoni, belum juga terpecahkan sampai berita ini diturunkan. (Kusyadi)

Berita Terkait

Sinergi Antardaerah, Pemkot Cirebon Dorong Efisiensi Distribusi Melalui Program Gapura Pangan
Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri
Kinerja Kaban BPKAD Kuningan Dipertanyakan…….????
DPK APKLINDO Kota Cirebon 2025–2030 Resmi Dilantik, Wakil Wali Kota: Layanan Kebersihan Cerminan Wajah Kota
Pemkot Cirebon Dukung Perlindungan Hukum bagi Guru melalui Pendekatan Restorative Justice
Tebar 20 Ribu Benih Nila Melalui BUMDes Mina Macak Nawasena, Kuwu Desa Bandengan Perkuat Ketahanan Pangan.
Letjen Iwan Setiawan Resmikan Monumen Jenderal Sudirman, Dimeriahkan Baksos dan Hiburan Rakyat
Pemkot Cirebon Terima Kunjungan Global Studio 2025, Kolaborasi ITB dan University of Sydney untuk Permukiman Inklusif

Berita Terkait

Rabu, 12 November 2025 - 18:24

Sinergi Antardaerah, Pemkot Cirebon Dorong Efisiensi Distribusi Melalui Program Gapura Pangan

Rabu, 12 November 2025 - 18:23

Pemkot Cirebon Ajak Masyarakat Wujudkan Kesehatan Dimulai dari Diri Sendiri

Rabu, 12 November 2025 - 12:36

Kinerja Kaban BPKAD Kuningan Dipertanyakan…….????

Selasa, 11 November 2025 - 18:49

Pemkot Cirebon Dukung Perlindungan Hukum bagi Guru melalui Pendekatan Restorative Justice

Selasa, 11 November 2025 - 10:57

Tebar 20 Ribu Benih Nila Melalui BUMDes Mina Macak Nawasena, Kuwu Desa Bandengan Perkuat Ketahanan Pangan.

Berita Terbaru

REGIONAL

Kinerja Kaban BPKAD Kuningan Dipertanyakan…….????

Rabu, 12 Nov 2025 - 12:36

NUSANTARA

Brebes Jadi Pusat Gerakan Nasional EcoMasjid di Jeteng .

Selasa, 11 Nov 2025 - 18:51