Kasus Covid-19 Naik, Uji Coba Belajar Tatap Muka di DKI Akan Dihentikan?

- Pewarta

Kamis, 22 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (ANTARA FOTO)

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan. (ANTARA FOTO)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Dalam dua pekan terakhir, kasus aktif Covid-19 DKI meningkat secara fluktuatif. Data Dinkes DKI Jakarta menyebutkan, pada 5 April terdapat 6.075 kasus aktif dan sempat meningkat 6.884 kasus aktif 19 April 2021. Lantas apakah belajar tatap muka akan dihentikan atas kondisi ini?

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan pelaksanaan uji coba pembelajar tatap muka di sekolah tetap berjalan meskipun adanya peningkatan kasus Covid-19.

Kata dia, saat ini pelaksanaan tersebut masih dilakukan secara uji coba.

“Kita pada fase ini masih pada fase piloting. Jadi piloting jalan terus karena fungsi piloting ini untuk mendapatkan feedback tentang SOP di sekolah tentang perilaku anak-anak yang belajar, gurunya, orangtuanya,” kata Anies di Balaikota, Jakarta Pusat, Kamis (22/4/2021).

Mantan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan ini menyatakan dengan adanya uji coba dapat ditentukan standar saat pembukaan sekolah kembali saat pandemi.

“Justru proses piloting ini penting untuk bekal kita. Informasi tadi adanya kenaikan kasus-kasus yang dibandingkan 2 minggu lalu kita menyaksikan mulai merata kalau dulu kan turun terus sekarang mulai mendatar ini membuat kita harus hati-hati dalam semua aspek,” ucap dia.

Berita Terkait

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini
SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi
BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati
Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5
Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan
Ratusan Guru TK Antusias Ikuti Forest Fun, Bangun Karakter Pendidik Anak Usia Dini
Kuota 200 Orang, SDN Cingcin 1 Buka Penerimaan Siswa Baru, Pendaftaran Gratis Tanpa Pungutan
SPMB 2025: Disdik Jabar Pastikan Kesiapan Tes Terstandar Berbasis Online

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:38

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:42

SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi

Jumat, 4 Juli 2025 - 13:03

BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:17

Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:02

Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan

Berita Terbaru