Kang DS dalam Rembug Bedas ke 150 di Desa Santosa Mengharap Kekompakan Masyarakat Bercocok Tanaman Keras

- Pewarta

Rabu, 21 Agustus 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kab. Bandung (Kontroversinews).- Bupati Bandung Dadang Supriatna kembali hadir pada kegiatan rutin Rembug Bedas ke-150 di Desa Santosa Kecamatan Kertasari Kabupaten Bandung, Selasa (20/8/2024). Kawasan Desa Santosa merupakan sebuah desa wisata yang ada di pelosok selatan Kabupaten Bandung.

Bupati Bandung bersama jajaran Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kabupaten Bandung hadir di tengah-tengah masyarakat. Demikian pula jajaran Forkopimcam Kertasari, yang turut hadir dalam kegiatan tersebut. Di antara warga pun turut menyampaikan curhatannya atau aspirasi kepada Bupati Bandung. Bupati langsung merespon dan memberikan solusi.

Ada pula yang mengungkapkan terima kasih atas 13 program prioritas Bupati Bandung yang sudah diterima dan bermanfaat bagi masyarakat.

Kedekatan Kang DS, sapaan akrab orang nomor satu di Kabupaten Bandung ini sangat terasa disaat ia menyapa sejumlah unsur yang hadir di Desa Santosa tersebut. Mulai dari para ketua RT, RW, Linmas, unsur pemerintah desa, LPMD, BPD, PKK, Pos KB, Posyandu, petani, para pemuda dan pihak lainnya. Pelaksanaan Rembug Bedas itu bagian dari ajang sono Kang DS dengan masyarakat yang ada di pelosok desa.

Kang DS pun mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang hadir atas peran aktifnya dalam peningkatan pembangunan di Kabupaten Bandung dalam upaya mewujudkan Bandung BEDAS (Bangkit, Edukatif, Dinamis, Agamis, dan Sejahtera).

Bupati Bedas mengatakan pelaksanaan Rembug Bedas itu sengaja dilaksanakan, untuk menindaklanjuti kebiasaan dirinya berkunjung ke masyarakat saat menjadi kepala desa. Mulai dari pelaksanaan Jumat Keliling, Tarawih Keliling, dan kegiatan lainnya.

“Rembug Bedas ini dalam rangka riuangan sareng masyarakat Kabupaten Bandung Bedas dina raraga ngarakeutkeun tali silaturahmi ngawangun partisipasi dan ngaguar aspirasi jeung mere solusi pikeun ngaronjatkeun pangwangunan ekonomi Kabupaten Bandung Bedas,” tuturnya.

Pada kesempatan itu, Kang DS mengungkapkan tiga muatan lokal (mulok) untuk para siswa di sekolah, yaitu Pendidikan Pancasila dan UUD 1945, Pendidikan Bahasa dan Budaya Sunda serta Belajar Mengaji dan Menghafal Al-Quran.

“Tiga muatan lokal itu untuk meningkatkan kualitas akhlak dan moral generasi penerus bangsa. Ingin membentuk anak-anak kita berkarakter dan berakhlakul karimah untuk kabagjaan dunia dan akhirat,” harapnya.

Di hadapan ratusan masyarakat yang hadir, Kang DS sudah bisa membuktikan program insentif guru ngaji, pinjaman dana bergulir dan kartu tani. Ia juga mengungkapkan APBD Kabupaten Bandung semula Rp 4,6 triliun naik menjadi Rp 7,51 triliun.

“Itu dalam waktu tiga tahun. Hampir Rp 3 triliun kenaikannya,” ucapnya sambil menyebutkan bahwa Pemkab Bandung sudah menerima 357 penghargaan sampai hari ini.

Ia juga menyebutkan bahwa Kabupaten Bandung salah satu kabupaten/kota percontohan anti korupsi dari KPK RI. Kabupaten Bandung masuk nominasi tiga besar.

Bupati berharap masyarakat Kabupaten Bandung sejahtera, sehingga terus mendorong warga yang masih menganggur untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia.

“Pemkab Bandung melalui Dinas Ketenagakerjaan sudah mempersiapkan tempat pelatihan pertanian, peternakan, las, bengkel, tata boga, tata bahasa, baik bahasa Jepang, bahasa Korea, semuanya sudah dipersiapkan,” katanya.

Usai mengikuti pelatihan, lanjutnya, Pemkab Bandung sudah menyiapkan program pinjaman dana bergulir tanpa bunga dan tanpa jaminan.

“Kenapa program ini diluncurkan, kami tidak mau masyarakat Kabupaten Bandung terjebak bank emok dan pinjaman online (pinjol). Bank emok merusak moral masyarakat,” tegasnya.

Ketua DPC PKB Kabupaten Bandung mengungkapkan bahwa dengan anggaran Rp 70 miliar itu bisa dimanfaatkan warga, khususnya di Desa Santosa untuk pengembangan modal usaha pariwisata dan usaha lainnya.

“Tujuan pemerintah untuk mensejahterakan masyarakat,” ungkapnya.

Berita Terkait

Nyawa Warga Miskin Ekstrem Wawan Caswan Perlu Diselamatkan Demi Misi Kemanusiaan
Pemkot Cirebon Tuntaskan Pembangunan Jalan, Warga Terbantu Program Sapa Warga
Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis
PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot
AKP Adam Gantikan AKP Fajri Jadi Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota
Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan
Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:32

Nyawa Warga Miskin Ekstrem Wawan Caswan Perlu Diselamatkan Demi Misi Kemanusiaan

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:28

Pemkot Cirebon Tuntaskan Pembangunan Jalan, Warga Terbantu Program Sapa Warga

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:58

Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:36

PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:48

Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan

Berita Terbaru