JAKARTA (Kontroversinews.com) – Wali Kota Bogor Bima Arya membenarkan dirinya bertemu dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi) beberapa pekan lalu. Ia mengklaim pertemuan tersebut tidak terkait isu reshuffle Kabinet Indonesia Maju.
Diketahui, nama Bima Arya kian santer dikabarkan menjadi salah satu dari tiga tokoh politik yang bertemu dengan Presiden Jokowi di tengah isu reshuffle kabinet, Rabu (21/4/2021).
Namun sayangnya, ia enggan menceritakan detail pertemuan dengan Kepala Negara tersebut. Bahkan, ia membantah pertemuan tersebut berkaitan dengan isu reshuffle yang akhir-akhir ini kian santer.
“He he kabar dari mana?” jawab Bima.
“Engga kok (masuk dalam bursa reshuffle), presiden bicara soal Bogor saja,” ucapnya.
Menurut dia, Presiden Jokowi lebih banyak bertanya tentang penanganan pandemi Covid-19 di Kota Bogor.
“Enggak ada pembicaraan sama sekali soal reshuffle. Ngobrol biasa saja. Kami berdiskusi tentang program Kota Bogor ke depan, seperti pembangunan trem,” katanya.
Mengutip dari wartaekonomi.co.id, ia juga menyatakan dirinya tidak ingin dikaitkan dengan isu reshuffle kabinet. Sebab, menurut dia, pertemuan dengan Presiden Jokowi memang kerap terjadi.