JAKARTA Kontroversinews.com – Ditlantas Polda Metro Jaya bersama jajaran TNI dan pemerintah daerah melakukan Operasi Keselamatan Jaya 2022 pada 1-14 Maret 2022. Selama 2 pekan operasi dilakukan di wilayah hukum Polda Metro Jaya. Dari informasi yang disampaikan akun TMC Polda Metro Jaya pada Rabu (2/3/2022) dalam operasi penegakan kedisiplinan berlalu lintas setidaknya ada tujuh jenis pelanggaran yang akan menjadi prioritas penindakan.
Tujuh jenis pelanggaran prioritas beserta sanksi yang dapat dikenakan kepada pelanggarnya yakni:
1. Pengemudi yang menggunakan handphone.
– Pasal 283 kurungan paling lama 3 bulan atau denda paling banyak 750 ribu
2. Pengemudi yang masih di bawah umur
– Pasal 281 kurungan paling lama 4 bulan atau denda paling banyak 1 Juta
3. Berbonceng lebih dari satu orang
– Pasal 292 yo 106 ayat 9 kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 Ribu
4. Tidak menggunakan helm SNI
– Pasal 291 kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 Ribu
5. Mengemudikan dalam pengaruh alkohol
– Pasal 311 kurungan paling lama 1 tahun atau denda paling banyak 3 Juta 6. Melawan arus
– Pasal 287 ayat 1 kurungan paling lama 2 bulan atau denda paling banyak 500 ribu
7. Pengemudi kendaraan roda empat yang tidak menggunakan Safety Belt
– Pasal 289 kurungan paling lama 1 bulan atau denda paling banyak 250 Ribu
Deny