Edy Rahmayadi Sediakan 9 Lokasi Isolasi Terpusat Pasien COVID-19

oleh
oleh
Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Edy Rahmayadi . (Foto/Liputan6.com)

MEDAN (Kontroversinews.com) – Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menetapkan sembilan lokasi baru untuk isolasi pasien COVID-19 di Kota Medan, sebagai alternatif mengantisipasi membludaknya kasus positif.

Sembilan lokasi alternatif terpusat baik prioritas I dan II. Prioritas pertama di antaranya tiga tempat yakni Rumah Sakit Martha Friska II, eks Rumah Sakit Lions Club dan Wisma Atlet Pancing.

Sedangkan prioritas kedua, yaitu Gedung Diklat BPSDM Pemprov Sumut, Balai Diklat Keagamaan, Lembaga Penjamin Mutu Pendidikan dan Balai Pengembangan Pendidikan Anak Usia Dini dan Penmas Sumut.

“Gedung Diklat Pekerjaan Umum dan Gedung Diklat Pertanian,” kataDahlan Harahap dari Tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Sumut di Medan.

Pihaknya juga akan membentuk tim khusus untuk mengawasi masyarakat di Kota Medan yang tidak memakai masker.

“Apabila kita dapati tidak menggunakan masker, maka akan kita usap di tempat. Jika hasilnya positif, langsung kita isolasi,” tegas Dahlan, seperti dikutip dari Antara.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Kota Medan, dr Syamsul Arifin Nasution, mengapresiasi langkah Pemprov Sumut membantu penyediaan tempat isolasi pasien COVID-19.

“Pemkot Medan sendiri menyiapkan dua tempat isolasi baik yang tidak mengalami gejala maupun gejala ringan, yakni Gedung P4TK dan eks Hotel Soechi,” katanya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *