Bupati Bandung Lantik 166 Pejabat , Harus Bekerja All Out

oleh
Bupati Bandung Lantik 166 Pejabat , Harus Bekerja All Out

 

SOREANG Kontroversinews.com – Bupati Bandung HM Dadang Supriatna langsung memimpin pengambilan sumpah jabatan struktural dan jabatan fungsional di lingkungan Pemerintah Kabupaten Bandung di Gedung Moch Toha Soreang, Selasa (8/3/2022).
Sebanyak 166 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang mengikuti kegiatan sakral pengambilan sumpah jabatan struktural dan jabatan fungsional di lingkungan Pemkab Bandung.

Bupati Dadang Supriatna mengatakan bahwa pihaknya telah melantik 166 ASN dari jabatan fungsional dan strukural di lingkungan Pemkab Bandung.
“Memang ada beberapa para kasi yang kosong dan juga eselon III yang kosong. Sehingga dilaksanakan rotasi dan mutasi,” kata Kang DS, panggilan akrab Dadang Supriatna kepada wartawan usai pelantikan.
Sehingga dalam kesempatan pelantikan ini sengaja dilaksanakan, imbuh Kang DS.

Untuk memenuhi semua kebutuhan birokrasi di Kabupaten Bandung. “Mudah-mudahan dengan adanya pelantikan para ASN yang baru ini dapat meperlihatkan kinerja yang baik,” katanya.

Bupati Kang DS pun berharap kepada para ASN yang baru dilantik itu dapat memperlihatkan loyalitas dan totalitas. “Fokus pada program kerja, terutama tiga prioritas. Sampai hari ini, kita sudah melaksanakan launching tiga program prioritas, yaitu insentif guru ngaji, kartu tani dan tadi dilaksanakan launching pinjaman modal bergulir tanpa bunga,” ungkapnya.

Ketiga program prioritas itu, Kang DS berharap harus sukses dalam rangka peningkatan dan percepatan ekonomi masyarakat Kabupaten Bandung.
Ia juga mengaku bahagia karena saat ini Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Kabupaten Bandung mengalami peningkatan 0,23 persen dari tahun 2020. “Ini sebagai bentuk kekompakan dan kerjasama yang baik di antara pihak. Termasuk rata-rata sekolah mengalami peningkatan,” ungkapnya.

Kang DS juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Kabupaten Bandung, dan mohon doanya. “Semoga semua program bisa berjalan dengan baik,” ucapnya.
Ia menegaskan, dalam pelaksanaan rotasi dan mutasi para ASN di lingkungan Pemkab Bandung tidak ada transaksional. “Tidak ada yang namanya dipungut dan sebagainya. Semua dilihat berdasarkan obyektifitas, kinerja dan kemampuan kompetensi masing-masing. Secara obyektifitas menjadi prioritas utama dan secara normatif kita lakukan berdasarkan Peraturan Undang-Undang yang berlaku,” katanya.

Pada pelaksanaan pelantikan166 ASN itu, di antaranya Ika Nugraha yang sebelumnya menjabat Camat Majalaya menjadi Camat Banjaran, sedangkan pejabat sebelumnya Faizal menjadi Camat Cileunyi menggantikan pejabat sebelumnya Solihin.
Kemudian Camat Majalaya ditempati Gugum Gumilar, yang sebelumnya menjabat Camat Ciparay. Camat Ciparay kini ditempati Heri Mulyadi, setelah sebelumnya menjabat Camat Paseh. Sedangkan Camat Paseh dijabat oleh Rofiran dari sebelumnya Camat Solokanjeruk. Camat Solokanjeruk dijabat Rahmat, sebelumnya ia menjabat Camat Baleendah.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *