Beli Rumah Bebas PPN Diperpanjang Sampai Desember 2021

- Pewarta

Senin, 12 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.(Foto: Antara)

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.(Foto: Antara)

JAKARTA (Kontroversinews.com) – Kabar baik bagi Anda yang ingin membeli rumah, karen Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati akan memperpanjang insentif untuk sektor properti hingga akhir tahun. Insentif ini berupa PPN (Pajak Pertambahan Nilai) yang ditanggung oleh pemerintah hingga Desember 2021.

Awalnya insentif ini diberikan selama 6 bulan yakni dari Maret – Agustus 2021. Namun, saat diperpanjang lagi hingga empat bulan ke depan.

“Sekarang (insentif relaksasi PPN perumahan) mau diperpanjang sampai dengan Desember,” ujar Staf Ahli Bidang Pengeluaran Negara Kementerian Keuangan Kunta Wibawa Dasa Nugraha dilansir dari CNBC Indonesia, Senin (12/7/2021).

Menurutnya, insentif ini berlaku untuk rumah tapak baru dan bukan second. Rumah tersebut juga rumah jadi dan bukan inden. Rumah bebas PPN sebagai stimulan bagi industri properti sekaligus membantu masyarakat untuk memperoleh rumah layak huni di masa pandemi.

“Bisa saja (rumah) nggak ready stock, yang penting Desember jadi,” kata dia.

Dalam periode sebelumnya pemberian insentif PPN diberlakukan dengan dua besaran nilai yang berbeda yakni:

– 100% ditanggung pemerintah atas rumah tapak atau rumah susun dengan harga jual paling tinggi Rp 2 miliar

– 50% ditanggung pemerintah atas rumah tapak atau rumah susun dengan harga jual di atas Rp 2 miliar sampai 5 miliar.

Pada saat itu, Sri Mulyani mengungkapkan salah satu alasan penghapusan PPN untuk pembelian rumah karena, sektor properti sangat terdampak pandemi. Di sisi lain sektor ini banyak menyerap tenaga kerja dan banyak berkaitan dengan industri lain, sehingga butuh dukungan stimulus dari pemerintah.***AS

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41