SAMOSIR (Kontroversinews.com) – Usai kunjungan kerja ke Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN) II Medan, Bupati Samosir, Vandiko Gultom melanjutkan audiensi dan koordinasi ke Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) II.
Rombongan Bupati diterima langsung Kepala Balai, Maman Noprayamin, Selasa (11/5/2021). Kunjungan ke BWSS II Ditjen Sumber Daya Air Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) itu terkait dengan sinkronisasi dan sinergitas program atau kegiatan bidang Sumber Daya Air (SDA) di Kabupaten Samosir sekaligus menyampaikan usulan-usulan prioritas.
Adapun beberapa usulan prioritas yang disampaikan yakni, jaringan irigasi nasional di Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) Kabupaten Samosir, penyediaan Air baku menunjang pariwisata kawasan Pangururan dan sekitarnya.
Selanjutnya pengendalian daya rusak sungai pengelolaan SDA (Pembangunan Embung Harangan Londut, Embung Sinaga Uruk Pandiangan, Embung Janji Martahan, Embung Tomok Induk DAB Embung Panampangan.
Kemudian, pembangunan tampungan air hujan di daratan Pulau Samosir, serta pengaktifan pompanisasi pertanian (Unjur, Buhit, Nainggolan dan Onan Runggu).
“Kami mengharapkan adanya dukungan dari pemerintah pusat khususnya BWSS II dalam pengelolaan SDA di Samosir,” sebut Vandiko.
Dia juga menuturkan, perlu adanya kerja sama dalam kajian teknis dan peraturan menyangkut pembangunan jaringan irigasi nasional, embung, wilayah sempadan dan proyek Kementerian lainnya yang berhubungan dengan pengelolaan SDA.(ps)