Alvarez hadapi Scull untuk Rebut Gelar Menengah Super IBF pada 3 Mei

- Pewarta

Selasa, 18 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jakarta (Kontroversinews) – Petinju Canelo Alvarez akan berusaha merebut kembali status juara dunia kelas menengah super International Boxing Federation (IBF) yang tak terbantahkan saat menghadapi William Scull di Riyadh, Arab Saudi, pada 3 Mei 2025.

Berdasarkan laporan The Ring melalui laman media sosial resmi yang dipantau di Jakarta, Selasa, pertemuan Alvarez dengan Scull akan menjadi laga utama di Riyadh yang didukung dengan lima laga lainnya.

Alvarez bakal memasuki laga mendatang sebagai juara bertahan kelas menengah super World Boxing Association (WBA), World Boxing Council (WBC), World Boxing Organization (WBO), dan The Ring.

Petinju asal Meksiko itu sebelumnya melepaskan gelar IBF ketika dia memilih untuk mempertahankannya melawan Edgar Berlanga pada September 2024.

Alvarez akan kembali berjuang untuk merebut gelar IBF dengan membawa rekor 62 kemenangan, 2 kekalahan, dan 2 seri.

Sementara itu, Scull berhasil mengalahkan Vladimir Shishkin pada Oktober 2024 untuk merebut gelar IBF yang masih lowong.

Petinju Inggris itu akan naik ring dengan penuh kepercayaan diri membawa rekor tak terkalahkan dengan 23 kemenangan.

Laga utama di Riyadh akan didukung dengan laga pendukung utama Jaime Munguia yang akan berusaha untuk menghapus kekalahan telak yang dideritanya dari Surace pada Desember 2024.

Munguia sangat difavoritkan saat memasuki kontes, hanya berjarak dua pertarungan dari pertarungan 12 ronde dengan Alvarez. Namun, dalam laga itu, Surace menggoyahkan Munguia dengan pukulan kanannya pada ronde keenam dan Munguia gagal menjawab hitungan tersebut, serta memberikan kemenangan knockout (KO) yang mengejutkan bagi Surace.

Empat laga lain mempertemukan Martin Bakole melawan Efe Ajagba,​​​​​​ Badou Jack melawan Ryan Rozicki, Marco Verde melawan Michel Polina​​​​​​​, dan Brayan Leon melawan Aaron Guerrero. **ANT

Berita Terkait

Periode Paling Pahit Manchester City era Guardiola
Nyaris Raih Poin, Mario Aji terjatuh di Moto2 Argentina
Dean James-Mees Hilgers Berlaga di Belanda Sebelum Gabung Timnas
Sabar/Reza Jadikan Hasil All England sebagai modal ke Swiss Open 2025
RB Leipzig Naik ke Peringkat Lima Setelah Tumbangkan Dortmund 2-0
Pemain Malut United tak Dilarang Ikuti Tarkam Selama Libur
Erick Thohir Sebut PSSI Sudah Investasi Besar-besaran untuk Perwasitan
Apresiasi dan Bonus Fantastis Rp6,5 Miliar dari Bupati Bandung untuk Atlet dan Pelatih Peraih Medali PON XXI dan Peparnas Aceh-Sumut 2024

Berita Terkait

Selasa, 18 Maret 2025 - 11:31

Periode Paling Pahit Manchester City era Guardiola

Selasa, 18 Maret 2025 - 11:27

Alvarez hadapi Scull untuk Rebut Gelar Menengah Super IBF pada 3 Mei

Senin, 17 Maret 2025 - 09:48

Nyaris Raih Poin, Mario Aji terjatuh di Moto2 Argentina

Senin, 17 Maret 2025 - 09:47

Dean James-Mees Hilgers Berlaga di Belanda Sebelum Gabung Timnas

Minggu, 16 Maret 2025 - 12:20

Sabar/Reza Jadikan Hasil All England sebagai modal ke Swiss Open 2025

Berita Terbaru