KAB. BANDUNG ( Kontroversinews ) – Relawan Rumah Zakat Desa Mekarsari Kecamatan Cimaung Kabupaten Bandung, kali ini laksanakan program kepedulian kepada warga dengan targetkan berbagi berupa Infak khusus kepada Guru Ngaji.
Menurut penuturan Tokoh Masyarakat sekaligus kader Rumah Zakat, Mang Apep Sae SH saat ditemui awak media di lokasi saat gelar berbagi kepada para Guru Ngaji berikan keterangannya.
“Para pejuang kebajikan guru – guru ngaji yang ada di pelosok pun tidak luput dari perhatian program Rumah Zakat. Hari ini melalui infak.id-nya” kata Mang Apep kepada awak media, Senin 21/10/2024.
Mang Apep menyebutkan. “Di Madrasah Diniyah Nurul Huda, ada sebanyak 7 orang Guru Ngaji, juga Ketua MUI Desa Mekarsari pun menjadi perhatian Rumah Zakat, dan jadi target program berbagi kepada Guru Ngaji” ujarnya.
Mang Apep menjelaskan, Bukan jumlah nominal yang diterima, akan tetapi rasa berbaginya itu yang berkesan bagi Guru Ngaji. Adanya rasa syukur saat menerima sesuatu walau tidak seberapa adalah anugrah datangkan kebahagiaan.
“Ada pun, program Berbaginya Rumah Zakat kali ini, yaitu pemberian dana Infak berupa uang transport sebesar Rp. 200.000, khusus diberikan kepada Guru Ngaji” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Madrasah Diniyah RW 09 Desa Mekarsari, Ustad Agus Hamdan S.Pd, ungkapkan rasa kekagumannya pada giat berbagi yang dilaksanakan Rumah Zakat.
“Program rumah zakat yang dilaksanakan, sangat terasa sampai ke akar rumput” ungkap Ustadz Agus.
“Semoga para Guru Ngaji semangat selalu untuk mendidik generasi bangsa dengan ilmu Agamanya” ujarnya.
Diakhir, Ketua MUI Desa Mekarsari, Ustadz Jajat berikan apresiasi atas giat Berbagi infak.id dari Rumah Zakat ini.
“Terima kasih Rumah Zakat dengan semua program – programnya. Semoga lebih maju dan lebih peduli bagi sesama” ucapnya.
