Ketua GIBAS Geram “Kuningan Makin Parah” Mandek Kaya Mobil Mogok

- Pewarta

Minggu, 22 September 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuningan (KontoversiNews).-Melihat kondisi Kabupaten Kuningan yang di rasa belum berubah dari keterpurukan bahkan di rasa akan mengalami gagal bayar jilid 3,mendapat sorotan dan kajian dari salah satu Ormas,yakni”Gibas Kuningan.

Minggu,22/9/2024.Di sekre Gibas Resort Kuningan,ketua Gibas Manap Suharnap.Spd.Ambil sikap pernyataan.Kami Gibas Resort Kuningan merasa aneh dan bingung dengan pernyataan Kepala BAPEDA Kuningan Usep Sumirat yang menyatakan bahwa Kuningan tahun 2025 tidak perlu khawatir tidak ada pembangunan meskipun tahun 2022 dan 2023 gagal bayar.

Kepala BAPEDA Usep Sumirat bilang bahwa tahun 2025 Kuningan akan mendapatkan kucuran dana sebesar 25 miliar dari Program Rebana.”ujarnya”

Masih kata Manap .padahal hasil kajian dan analisa kami.Kuningan akan lebih parah dari tahun sebelumnya karna di duga tahun 2024 gagal bayar akan lebih besar.

Karna banyaknya proyek pemda yang di anggarkan tahun ini mandeg belum pada di lelang,bahkan yang sudah laksanakan pun tidak dibayar hampir 100 buah berkas lebih numpuk di salah satu dinas,tidak bisa mencairkan serta aplikasi untuk bikin SPM(surat perintah membayar)sudah di tutup (di blokir sama BPKAD).”ungkapnya”

“Separah inikah Pemerintah Kuningan saat ini….?????”heranya”

Oleh sebab itu sudah””🛑 STOP””Pemda Kuningan menghembuskan angin Surga kepada masyarakat Kuningan,karna kalaupun program itu betul ada,toh masalah Gagal Bayar yang menjadi persoalan dasar Pemda Kuningan semakin membengkak.

Pemda Kuningan sekarang mah di harapkan pokus bagaimana mengelola Aset Daerah dan meningkatkan PAD Daerah,jangan terulang lagi Mark UP target seperti tahun lalu.

Di mana target MBLM Mineral bukan logam galian pasir di target 35 miliar terealisasi 3 miliar,pertokoan siliwangi do target 75 miliar hanya 7 miliar,ini namanya Mark UP target PAD.”ujarnya”

Dan juga pengelolaan Aset Daerah yang menyebabkan gagal bayar salah satunya pembelian tanah untuk JLTS yang Terbengkalai karna anggaran nya gak turun jadi aja Mangkrak.

Coba pokus dan menjadi perhatian Pemda yakni PAD dari sektor pajak Reklame,yang mana tersebar ratusan dan harga sewanya bisa mencapai 29 juta per bulan,”APA KABAR WOOOY PAJAK REKLAME” KEMANA AJE DUITNYA.????.

Sekarang sedang ada pemeriksaan BPK di Kuningan,kita lihat bersama treatikal drama ,apakah Kuningan akan WTP lagi sampe 8 kali bahkan 10 kali,aneh bin ajaib atau bimsalbim,kok bisa Gagal bayar Kuningan BPK ngasih WTP.?????

Kan Administrasi di nilai baik itu apabila pengelolaan keuangan berjalan sesuai rencanan bukan gagal bayar,kalau gagal bayar itu akibat perencanaan kurang matang,dan bahkan Kuningan itu aneh RAPBD yang sudah di evaluasi Gubernur aja bisa berubah dan bertambah besar.yang aneh juga itu BPK malah membiarkan hal ini terjadi berulang dan memberikan WTP.

Kami Berharap kepada Pemda Kuningan segera mengambil langkah Kongkrit untuk menyelesaikan gagal bayar ini jangan sampai malah menjadikan Gagal bayar jilid 3 yang lebih besar.

Kami Gibas Resort Kuningan merasa prihatin melihat kondisi Kuningan ini,kami warga Kuningan Cinta terhadap tanah kelahiran kami tidak mau Kuningan malah menjadi Bangkrut ibarat kata”” Kuningan itu kaya mobil Mogok yang harus segera di bongkar.”pungkasnya. ***

Berita Terkait

Nyawa Warga Miskin Ekstrem Wawan Caswan Perlu Diselamatkan Demi Misi Kemanusiaan
Pemkot Cirebon Tuntaskan Pembangunan Jalan, Warga Terbantu Program Sapa Warga
Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis
PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot
AKP Adam Gantikan AKP Fajri Jadi Kasat Reskrim Polres Cirebon Kota
Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan
Bupati Bandung Dorong Kemandirian Ekonomi Lewat Program Kampung Bedas dan Simpel Bedas
Berlibur di Dusun Stroberi, Menikmati Keindahan Alam Sambil Memetik Sendiri Buah Stroberi

Berita Terkait

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:32

Nyawa Warga Miskin Ekstrem Wawan Caswan Perlu Diselamatkan Demi Misi Kemanusiaan

Rabu, 8 Oktober 2025 - 13:28

Pemkot Cirebon Tuntaskan Pembangunan Jalan, Warga Terbantu Program Sapa Warga

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:58

Kang DS Ajak KDMP Aktif Dukung Program Makan Bergizi Gratis

Rabu, 8 Oktober 2025 - 09:36

PKBM Amanah Permas Agung Diduga Manipulasi Data Warga Belajar, Anggaran Rp518 Juta Disorot

Selasa, 7 Oktober 2025 - 10:48

Mahasiswa Universitas Nurtanio Ubah Limbah Minyak Jelantah Jadi Lilin Aromaterapi Ramah Lingkungan

Berita Terbaru