Kuningan (KontroversiNews).-Seni gerak badan di iringi lantunan sholawat dan alat musik klasik “Genjring” setiap tahun di dalam menyambut Bulan Maulid Nabi selalu menjadi salah satu pentas primadona masyarakat Kelurahan Ciporang Kecamatan Kuningan Kabupaten Kuningan.
Seni budaya buhun yang hampir punah menjadi daya tarik remaja remaja masjid Alnwariah untuk melestarikan Seni budaya “RUDAT SEMARANGAN”.
Sabtu,21/9/2024.salah satu pimpinan Seni Rudat Masjid Alanwariah.Kang Agus muharom menuturkan.Seni Rudat bernapaskan islam khususnya warisan para sesepuh leluhur Kelurahan Ciporang ,khususnya jemaah Masjid Al Anwariah,setiap tahun menyambut bulan maulid nabi selalu tampil di dalam memeriahkan maulid nabi.
Dari regenerasi ke regenerasi selalu di lestarikan sebagai bukti kita masih peduli dengan warisan leluhur.”ungkapnya”
Masih kata Kang Agus.Seni Rudat yang kami tampilkan memang berbeda dengan yang lain,menurut para pendahulu kami.Seni Rudat ini di ambil dari Seni gerak dzikir yang di iringi bacaan sholawat dan alat musik klasik bernama “Genjring Dog Dog”.
Sekilas Seni Rudat Al Anwariah Mirip Seni rudat Aceh,namun ini di ambil dari sembarangan.
Alhamdulillah generasi muda mesjid Al Anwariah sekarang giat berlatih dan selalu ramai panggilan mentas di setiap acara maulid nabi di berbagai tempat di Kabupaten Kuningan dan luar Kabupaten Kuningan.”ujarnya”
Seni Rudat Al Anwariah sekarang masih mempertahankan gerak dan lagu sholawat serta iringan musik Genjring dari para pendahulu kami,namun ada sedikit penambahan sentuhan musik modern juga biar sesuai perkembangan zaman.
Kami juga menerima panggilan pentas di luar bulan maulid juga apabila berminat bisa menghubungi manajemen dengan nomer kontak 085 224009716 atau langsung datang ke Pontren Al Anwariah Kampung Mulya Rt 13 Rw 02 Kel.Ciporang Kec Kuningan Kab Kuningan.”pungkasnya. ***