Terkait Gelar Perhelatan KOSN Siswa SMP di Masa PPKM Darurat, DPRD Kab. Bandung Jika Terbukti Akan Diberikan Sanksi

- Pewarta

Kamis, 8 Juli 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung H.Maulana Fahmi

Ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung H.Maulana Fahmi

SOREANG (Kontroversinews.com) – Ketua komisi D DPRD Kabupaten Bandung H.  Maulana Fahmi, mengaku kaget saat mengetahui ada Gugus SMP yang menggelar Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN).

Menurut Fahmi, dirinya merasa kaget sekaligus menyayangkan adanya pelaksanaan KOSN dimasa Pemerintah menerapkan Penerapan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat.

“Waduh, kenapa mesti menggelar kegiatan tersebut dimasa PPKM Darurat,” kata Fahmi saat dihubungi wartawan melalui sambungan telpon selularnya , Kamis ( 8 Juli 2021).

Sebagai tindakan, pihaknya, akan melakukan klarifikasi kepada disdik kab. Bandung dan menindaklanjuti kalau terbukti melanggar.
“Saya akan minta dinas pendidikan untuk mengklarifikasi, kalau terbukti melanggar pasti akan diberikan sanksi sesuai aturan yang berlaku,” jelasnya.

Fahmi menegaskan, dengan adanya kejadian tersebut. Harus menjadi pembelajaran buat semua, bahwa covid-19 tanggung jawab bersama.

“Dengan adanya kebijakan pemerintah terkait PPKM Darurat 3 – 20 Juli, semua pihak harus memberikan dukungan dengan tidak menggelar kegiatan yang mengundang kerumunan warga,” katanya.

Diberitakan sebelumnya, Meski masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat, Gugus SMP wilayah empat menggelar Kompetisi Olahraga Siswa Nasional (KOSN).

KOSN tersebut menggelar dua cabang olahraga, Karate dan Pencaksilat yang diikuti beberapa SMP dari Kecamatan Margaasih, Margahayu dan Kecamatan Katapang.

Dengan menggelar kegiatan tersebut, apakah tidak melanggar terkait PPKM Darurat yang digelar seluruh daerah secara Nasional.
Setiap pemerintah Daerah, gencar mambatas kegiatan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 khususnya di Kabupaten Bandung.

Namun hal tersebut, tidak berpengaruh bagi panitia KOSN di wilayah Gugus IV SMP, Disdik Kabupaten Bandung. ( Lily Setiadarma)

Berita Terkait

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun
SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api
Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah
Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses
Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi
KARNAVAL BUDAYA HARUS SESUAI INSTRUKSI KEMENDAGRI
Lurah Panjunan dan BNI Kota Cirebon Bekerja Sama Melaksanakan Giat Pembuatan Kartu ATM Multi fungsi
PT. BRI Menjadi Kewaspadaan Bagi Nasabah

Berita Terkait

Sabtu, 4 Oktober 2025 - 15:04

LPKN Soroti Dugaan Ketidaksesuaian Pelaksanaan Revitalisasi PKBM Atta Awun

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:45

SMSI Gelar Jumat Berkah, Bagikan 50 Paket Lebih Nasi Padang Ke Dhuafa, Ojeg dan Penjaga Perlintasan Rel Kereta Api

Jumat, 3 Oktober 2025 - 17:41

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Oktober 2025 - 15:21

Dadang Supriatna Tuai Pujian, Program MBG Bandung Dianggap Sukses

Jumat, 3 Oktober 2025 - 13:45

Dugaan Monopoli Revitalisasi di SMAN 1 Asjap, Kepala Sekolah Bungkam Saat Diminta Klarifikasi

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41