Dinkes Lampung Aktifkan Pengawasan Hingga Desa Untuk Untuk Menekan Kasus Covid-19

- Pewarta

Rabu, 21 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana. (Foto/ Lampungpro.co)

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung, Reihana. (Foto/ Lampungpro.co)

BANDARLAMPUNG (Kontroversinews.com) – Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Lampung kembali mengaktifkan pengetatan pengawasan hingga tingkat desa saat Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) skala mikro. Hal ini dilakukan untuk menekan kasus aktif Covid-19.

“Dengan adanya penunjukan Provinsi Lampung untuk menerapkan PPKM, kita akan aktifkan kembali pengetatan pengawasan hingga tingkat desa dan RT/RW,” kata Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana, Rabu (21/4/2021).

Reihana menambahkan, untuk menekan kasus aktif Covid-19, Satgas Covid-19 akan diperluas hingga tingkat desa ataupun rukun tetangga dan rukun warga. “Sebenarnya saat ini satgas sudah ada di tingkat kabupaten dan kota, dan beberapa ditingkat desa sehingga kita perluas kembali di 15 kabupaten dan kota agar semua bisa sampai desa dan lingkungan,” kata dia.

Reihana melanjutkan, dengan adanya pemberlakuan PPKM Mikro diharapkan kasus aktif Covid-19 Lampung dapat berkurang.

“Pemerintah pusat menilai keadaan ini harus dilakukan karena melihat perkembangan kasus aktif, meski kasus sempat datar ternyata ada kenaikan dalam beberapa hari terakhir,” kata dia.

Adanya PPKM mikro, lanjut Reihana, diharapkan hingga tingkat desa dan RT/RW dapat menyediakan rumah karantina. “Kita saat ini melihat zona dari desa dan RT/RW, zona hijau bila di satu lingkungan tidak ada kasus positif, zona kuning terjadi ketika ada satu hingga lima rumah ada positif Covid-19,” katanya.

Dia melanjutkan, untuk zona jingga ada 6-10 rumah yang terkena Covid-19, zona merah ada lebih dari 10 rumah yang penghuninya positif Covid-19. “Kita akan makin perluas penelusuran juga untuk menekan kasus Covid-19, dan kinerja survailas kita tuntut untuk lebih aktif,” katanya dilansir dari iNews.***AS

Berita Terkait

Majukan Peternakan, Pemkab Brebes Gelontorkan Dana Hibah
Eks Kepsek dan Bendahara SMK Negeri di Deli Serdang Ditahan Korupsi Dana BOS Rp 785 Juta
Aksi demo mahasiswa di Riau disambut polwan dengan membagikan bunga
Pemdaprov Jabar Sabet 4 Penghargaan dalam Ajang Smart City Award
Prabowo Dukung Pengembangan GovTech dan Gen Bank
Dalam Rangka HUT RI Ke-80,RSUD Brebes Gelar Khitanan Masal Sebanyak 87 Anak
Insan Pers Berduka: Pimpinan Redaksi Dibunuh, Ketum GAWARIS Angkat Bicara
Dari Sentra Nanas, Suara Tegas Bupati dan KPK untuk Antikorupsi

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 22:35

Majukan Peternakan, Pemkab Brebes Gelontorkan Dana Hibah

Senin, 8 September 2025 - 16:46

Eks Kepsek dan Bendahara SMK Negeri di Deli Serdang Ditahan Korupsi Dana BOS Rp 785 Juta

Sabtu, 6 September 2025 - 18:12

Aksi demo mahasiswa di Riau disambut polwan dengan membagikan bunga

Kamis, 28 Agustus 2025 - 17:15

Pemdaprov Jabar Sabet 4 Penghargaan dalam Ajang Smart City Award

Kamis, 28 Agustus 2025 - 17:12

Prabowo Dukung Pengembangan GovTech dan Gen Bank

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41