Guru-guru di Desa Tenjolaya Mengikuti Pelatihan Pemberdayaan Guru Berbasis Komunikasi

- Pewarta

Jumat, 2 April 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Guru

Ilustrasi Guru

CIWIDEY (Kontroversinews.com) – Guru-guru di Desa Tenjolaya, Kecamatam Pasirjambu, Kabupaten Bandung, mengikuti pelatihan pemberdayaan guru dalam pembelajaran inovatif berbasis komunikasi di Desa Tenjolaya.

Sejumlah pakar Ilmu Komunikasi dan Psikologi dari Unisba ikut serta dalam memberikan pelatihan yang digelar di SD-SMP Dewata, Tenjolaya, 28-29 Maret lalu ini.

Pakar Komunikasi, Dr Aziz Taufik Hirzi, yang juga ikut serta memberikan pelatihan, mengatakan pelatihan yang diprakarsai Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (PkM) Fikom Unisba ini diikuti sebanyak 12 guru, yang sehari-hari mengabdi di Desa Tenjolaya dan sekitarnya.

Aziz mengatakan, pelatihan yang juga melibatkan Prodi Ilmu Komunikasi Universitas Muhammadiyah Bandung serta para guru dari Aisyiyah Boarding School Bandung, diharapkan dapat meningkatkan kemampuan guru dalam melakukan dialog interaktif dengan murid-muridya dalam setiap pembelajaran.

Kemampuan ini diharapkan dapat meningkatkan energi para dalam proses pembelajaran.

“Pelatihan ini juga diharapkan dapat membantu para guru dalam membekali jiwa siswa dengan pesan-pesan moral dan spiritual untuk menunjang proses pembelajaran,” kata Aziz dikutip dari Tribunnews, Kamis (1/2/2021).

Sejumlah materi penting, kata Aziz, diberikan kepada para guru.  Antara lain, meningkatkan keterampilan guru dengan metode active listening, peningkatan motivasi guru di masa pandemi, efektivitas komunikasi kelompok selama Covid-19, dan meningkatkan kedekatan emosional guru dengan murid melalui komunikasi interpersonal,

Hendra Darmawan, salah seorang peserta pelatihan, mengaku bahagia bisa mengikuti pelatihan ini. Ia mengatakan, pelatihan sangat bermanfaat bagi mereka.

“Kami mendapatkan ilmu yang baru,” ujar Hendra, yang sehari-hari bertugas menjadi kepala SMP Dewata. Ia juga tak sabar ingin mengaplikasikan pengetahuan barunya saat mengajar nanti. ***AS

Berita Terkait

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini
SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi
BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati
Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5
Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan
Ratusan Guru TK Antusias Ikuti Forest Fun, Bangun Karakter Pendidik Anak Usia Dini
Kuota 200 Orang, SDN Cingcin 1 Buka Penerimaan Siswa Baru, Pendaftaran Gratis Tanpa Pungutan
SPMB 2025: Disdik Jabar Pastikan Kesiapan Tes Terstandar Berbasis Online

Berita Terkait

Rabu, 16 Juli 2025 - 16:38

Wakil Bupati Hadiri Peresmian PAUD KB Karangkamulyan, Dukung Pendidikan Anak Usia Dini

Minggu, 13 Juli 2025 - 13:42

SPMB SMPN 1 Ciwidey 2025: 460 Siswa Diterima dari Kuota 484 Kursi

Jumat, 4 Juli 2025 - 13:03

BMPS Kabupaten Bandung Protes Kebijakan SPMB: Sekolah Swasta Terancam Mati

Jumat, 20 Juni 2025 - 21:17

Meriahkan Perpisahan, SMPN 1 Ciwidey Sajikan Ragam Budaya Lewat Gelar Karya P5

Minggu, 15 Juni 2025 - 20:02

Meluruskan Fakta : Edukasi Publik atas Status Organisasi PWI dan Klaim Kepemimpinan

Berita Terbaru

REGIONAL

Proyek Hotmix di RW 05 Desa Pangguh Diduga Bermasalah

Jumat, 3 Okt 2025 - 17:41