JAKARTA (Kontroversinews.com) – Injeksi DNA Salmon disebut perawatan kecantikan mahal karena harganya, konon, diklaim mencapai miliaran rupiah. Krisdayanti merupakan artis yang terang-terangan mengaku menjalani perawatan ini untuk menjaga penampilannya. Ia dikabarkan harus merogoh kocek hingga Rp1 miliar untuk mendapatan hasil yang optimal.
Rejuran healer, atau lebih dikenal dengan suntik DNA Salmon, adalah metode kecantikan tanpa pembedahan dengan menyuntikkan Polynucleotides (PN) ke lapisan dermal kulit.
Perawatan ini dikembangkan di Korea Selatan namun populer di Asia Tenggara selama lima tahun belakangan. Alasannya, hasilnya efektif dan mampu menjawab berbagai permasalah wajah termasuk mencegah penuaan.
“Harganya enggak sampe miliaran kok,” ujarnya dalam Virtual Media Meet Up: Salmon DNA bikin Awet muda? pada Kamis (24/06/2021). Fadly menyebutkan, setiap injeksi DNA salmon yang dilakukan di ZAP Clinic dibanderol dengan harga Rp8 juta untuk satu kali perawatan. Jumlah perawatan yang diberikan tergantung pada kondisi dan keinginan setiap orang.
Semakin banyak dosis yang dibutuhkan atau semakin luas area yang membutuhkan perawatan maka biayanya juga bertambah. Ia menilai, efektivitas Rejuran Healer membuat kebanyakan kliennya tidak membutuhkan perawatan berulang kali. Bahkan ada yang hanya menjalani satu kali injeksi saja dan sudah puas dengan hasilnya.
Dokter yang juga berpraktik di ZAP Clinic Bali ini menerangkan, satu kali treatment yang dibandrol dengan harga Rp8 juta mendapatkan 2 CC kandungan rejuren. Jumlah tersebut sudah mencukupi untuk kebutuhan injeksi di seluruh area wajah. Oleh karena itu, biaya yang harus dikeluarkan cukup terjangkau.
“Memang sebaiknya perawatan tiga bulan ya tapi total cost tiga bulan juga tidak semahal itu, jadi worth the money saya bilang,” kata jebolan Universitas Indonesia ini. Jumlah injeksi Yulia mengakui, ada orang yang hanya butuh satu kali injeksi saja dan hasilnya sudah sangat baik untuk kondisi kulitnya.
Meski demikian, ia menambahkan, semua jenis perawatan yang pertama kali dilakukan memang sebaiknya dilakukan secara rutin selama tiga bulan agar hasilnya optimal.
Mengutip dari kompas.com, untuk metode injeksi DNA salmon, menurutnya, butuh tiga sampai empat kali treatment sebagai permulaan. Perawatan dilakukan dengan interval empat minggu untuk mengaktifkan kemampuan regenerasi kulit.
Setelah itu, kita bisa melakukan maintenance dengan injeksi setiap enam bulan sekali. Tujuannya untuk mememlihara kondisi kulit agar tetap prima dan seperti sedia kala. “Karena ada proses penuaan yang tidak bisa kita hindari ya jadi memang butuh perawatan berkala,” tandasnya. ***AS