JAKARTA (Kontroversinews.com) – Shandy Aulia berencana untuk mencari Netizen yang terus menerus menghina putrinya di unggahan akun Instagramnya. Netizen tersebut, menyebut pola asuh Shandy Aulia salah dan menyebabkan anaknya kurang gizi.
Pasalnya, si anak Claire Herbowo yang masih balita memiliki rambut berwarna jagung. Lantas apakah benar rambut jagung adalah indikator anak kurang gizi?
Ahli gizi Dr. dr Tan Shot Yen, M.Hum menjelaskan syarat balita yang tumbuh dan berkembang dengan baik adalah balita yang pertumbuhannya senantiasa mengalami kenaikan.
“Bisa dilihat dari grafik tumbuh kembangnya kan. Makanya setiap bulan anak itu harus ditimbang, diukur tingginya dan lingkar kepalanya,” kata dr Tan.
Balita yang sehat pertumbuhannya harus memiliki tren yang naik dan sesuai target. “Kalau stagnan atau terjun bebas bahaya,” tuturnya.
Senada dengan dokter Tan, dokter spesialis anak lulusan Universitas Negeri Sebelas Maret dr Noor Anggrainy Retnowati mengatakan meski tumbuh kembang balita berbeda-beda namun tetap harus diperhatikan setiap bulannya. “Harus rutin setiap bulan diukur berat badan, tinggi badan, lingkar kepala, lingkar lengan setidaknya sampai usia dua tahun,” kata dr Noor.
Dia mengatakan jika pertumbuhan balita tidak mengalami kenaikan maka harus segera diperbaiki. “Kalau tidak optimal harus segera digali itu kenapa,” katanya.
“Utamanya usia nol bulan sejak kita tahu kita hamil sampai dia usia dua tahun adalah golden period di mana otak manusia sudah berkembang hingga 80 persen yang mana ujung-ujungnya akan memengaruhi gizi dan tinggi badan anak ke depan,” katanya.