Akibat Tidak Masuk SMPN , Seorang Staf Disdik Babak Belur

- Pewarta

Kamis, 16 Juli 2020

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akibat anak tidak masuk ke SMPN 1 Soreang , (16/7/2020) Cecep pegawai Dinas Pendidikan Kab Bandung , bidang program data dan informasi jadi korban pemukulan salah satu yang mengatas namakan orang tua siswa berinisial Y Bandung ,

(Y) diduga sebagai tersangka merasa kurang puas , keterangan mengenai PPDB untuk SMP yang diberikan Cecep sehingga berujung pemukulan yang mengakibatkan luka lebam pada pelipis kanan muka Cecep .

Pihak Polsek Soreang beraksi dengan membawa Cecep untuk visum untuk dasar laporan atas tindakan penganiyayaan terhadap staf Disdik Kab Bandung .

Hal tersebut diakui Kapolsek Soreang Kompol Yana , bahwa telah terjadi insiden pemukulan terhadap saudara Cecep staf Disdik Kab Bandung di halaman Kantor Disdik , akibat pemukulan tersebut , jajaran kami membawa korban ke rumah sakit untuk di visum .

Kejadian pemukulan terhadap staf Disdik Kab Bandung sekitar jam 2 lebih 30 menit sore , dari insiden ini jelas kena pasal 351 kalau lebih dari satu orang pengkeroyokan kena pasal 170 .

Dan kami himbau dengan kejadian ini , mari kita sama -sama kita patuhi ikut aturan yang ada dan jangan sampai insiden tidak terjadi lagi , karena aturan dibuat untuk kepentingan bersama ,” tegasnya

Ditambah Kadisdik Kab Bandung ,DR Juhana ,ada sedikit insiden di Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kab Bandung , kalau itu ada hubungan dengan PPDB itu sebuah resiko dalam menegakkan peraturan pemerintah dalam hal ini Permen Dikbud No 44 dan Perbup No :37 tentang PPDB .

Ada resiko fsikologi dan resiko fisik , ada tekanan -tekanan dari masyarakat ,mereka ada kesulitan dalam mematuhi aturan dari tekanan berimplikasi kepada insiden sehingga terjadi pemukulan .

Saya menghimbau kepada lapisan masyarakat mari kita patuhi tata cara metoda tentang PPDB yang mengacu kepada Permendikbud No 44 dan itu berlaku seluruh Indonesia , jangan memaksakan diri untuk masuk ke sekolah favorit .

Jangan ada alasan ga punya biaya biasa toh ada pilihan seperti afirmasi sebanyak 15 % padahal angka kemiskinan hanya 8 % di Kab Bandung ,” Ungkapnya (Mindra )

Berita Terkait

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus
100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis
Cirebon Festival 2025 Resmi Dibuka, Wali Kota: Panggung Sinergi Budaya dan Ekonomi Rakyat
Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025
Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek
Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang
Dukung Sultan Sepuh, Ketua Gibas Sebut Pendopo Cocok Jadi Pusat Budaya Kuningan
Bupati dan Kejari Indramayu Diminta Awasi Proyek IPAL yang Sarat Dugaan Pelanggaran

Berita Terkait

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:27

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Juni 2025 - 09:26

100 Persen Terbentuk, Kopdes Merah Putih Brebes Jalin Kontak Bisnis

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:27

Wabup Tuti hadiri Peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) Tahun 2025

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:25

Tersedia Ratusan Loker, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Spirit Bedas Job Fair di Kecamatan Rancaekek

Jumat, 27 Juni 2025 - 19:24

Tekan Angka Pengangguran, Disnaker Kabupaten Bandung Gelar Job Fair Spirit Bedas 2025 di Cilengkrang

Berita Terbaru

REGIONAL

Bupati Kunjungi Warga Penderita Kanker Usus

Sabtu, 28 Jun 2025 - 09:27