Dinas Pertanian Karawang Siapkan Asuransi Pertanian untuk Petani

- Pewarta

Senin, 17 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Karawang (Kontroversinews)- Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Kabupaten Karawang, Jawa Barat menyiapkan asuransi pertanian agar para petani tidak mengalami kerugian besar jika mengalami gagal panen.

“Ada program asuransi pertanian yang disiapkan untuk petani. Jadi jika mereka mengalami gagal panen, misalnya, bisa mendapatkan ganti rugi dari asuransi itu,” kata Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang Rohman, di Karawang, Minggu.

Ia menyampaikan bahwa pada tahun ini kuota luas areal sawah di wilayah Karawang yang terjamin asuransi pertanian ditambah menjadi 60 ribu hektare, dari sebelumnya seluas 40 ribu hektare.

Program asuransi pertanian ini di antaranya bertujuan untuk membantu petani yang mengalami gagal panen. Artinya jika terjadi gagal panen, maka petani bisa mengajukan klaim untuk tanam kembali.

Asuransi pertanian atau Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) ini dapat memberikan perlindungan kepada petani dari ancaman resiko gagal panen sebagai akibat dari resiko banjir, kekeringan, serangan penyakit dan hama atau organisme pengganggu tanaman.

Rohman menyebutkan bahwa program asuransi pertanian menjadi bagian dari upaya Pemkab Karawang terhadap sektor pertanian.

Sementara itu, pada tahun ini Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Karawang menargetkan produksi gabah kering panen (GKP) mencapai 1, 45 juta ton pada 2025.

Target tersebut mengalami kenaikan signifikan dibandingkan dengan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 1,2 juta ton.

Rohman menyampaikan, sebagai satu strategi untuk mencapai target tersebut adalah mendorong petani agar meningkatkan frekuensi tanam dari dua kali menjadi tiga kali dalam setahun. **ANT

Berita Terkait

Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, BP Stabil Meski Minyak Dunia Anjlok
Rupiah Menguat Dipengaruhi Sikap Trump yang “Melunak” Terkait Tarif
Kelompok Patani Kopi Mekarsari Gelar Diskusi, Membahas Pengembangan Usaha Kopi yang Terarah dan Berkelanjutan
Imbas Layanan Bermasalah, Pramono Minta Direktur IT Bank DKI dicopot
Ekonom Bahana Nilai Ekonomi RI tidak Rentan Guncangan Sentimen Global
RI tempuh Negosiasi Guna Hadapi Kebijakan Tarif Resiprokal AS
Bulog Pastikan Penyerapan Gabah Terus Dilakukan Meski Libur Lebaran
Emas Antam-Galeri24 Naik hingga Rp17.000, UBS turun Tipis pada Jumat

Berita Terkait

Senin, 14 April 2025 - 10:45

Harga BBM Pertamina, Shell, Vivo, BP Stabil Meski Minyak Dunia Anjlok

Senin, 14 April 2025 - 10:44

Rupiah Menguat Dipengaruhi Sikap Trump yang “Melunak” Terkait Tarif

Jumat, 11 April 2025 - 07:00

Kelompok Patani Kopi Mekarsari Gelar Diskusi, Membahas Pengembangan Usaha Kopi yang Terarah dan Berkelanjutan

Rabu, 9 April 2025 - 10:39

Imbas Layanan Bermasalah, Pramono Minta Direktur IT Bank DKI dicopot

Selasa, 8 April 2025 - 10:18

Ekonom Bahana Nilai Ekonomi RI tidak Rentan Guncangan Sentimen Global

Berita Terbaru