Porsi yang sama ini juga menyediakan sejumlah kecil folat, provitamin A dan niasin. Folat dan niasin penting untuk fungsi sel dan produksi energi, sementara provitamin A mendukung kesehatan kulit dan dapat penyembuhan luka.
Buah pir juga merupakan sumber yang kaya akan mineral penting, seperti tembaga dan kalium. Tembaga sendiri berperan penting dalam sistem kekebalan, metabolisme kolesterol dan fungsi saraf. Sedangkan kalium membantu kontraksi otot dan fungsi jantung.
Apalagi buah-buahan ini merupakan sumber antioksidan polifenol yang sangat baik, yang melindungi dari kerusakan oksidatif. Kamu bahkan bisa memakan pir bersama kulitnya. Hal itu dikarenakan kulitnya mengandung polifenol enam kali lebih banyak daripada dagingnya. Sehingga manfaat buah pir bisa dikatakan baik untuk kesehatan tubuh.
