JAKARTA (Kontroversinews.com) – Serda Aprilia Santini Manganang menjalani sidang perdata penetapan perubahan nama dan status jenis kelamin yang digelar secara online, Jumat (19/3/2021).
Saat ditanya perasaannya sekarang dan setelah menjalani sejumlah operasi, Aprilia Manganang mengaku sangat bahagia.
“Perasaan sekarang sangat bahagia. Selama 28 tahun saya menjalani status sebagai seorang wanita, dan saya bersyukur bisa lewati itu,” ujarnya, dikutip dari siaran langsung YouTube Kompas TV, Jumat.
Aprilia Manganang bersyukur mendapat dukungan dari para prajurit TNI Angkatan Darat lainnya.
“Saya sangat bersyukur berkat dukungan dan semuanya, saya bisa lewati itu. Mungkin ini momen terindah buat saya,” ungkap dia.
Sembari menangis, mantan atlet voli putri nasional ini mengaku ingin membuka lembaran baru.
Ia ingin belajar banyak hal dalam menjalani hidupnya ke depan.
“Saya ingin awali hidup saya dengan baru, saya ingin buka lembaran baru. Saya mungkin ke depan akan banyak belajar, karena ini transisi buat saya.” katanya.
Lanang, itulah nama yang diberikan Hetty kepada Manganang. Lanang, kata Hetty, diambil dari bahasa Jawa yang berarti laki-laki.
“Jadi saya berharap dengan nama Lanang ini Manganang menjadi lelaki sejati,” kata Hetty dalam tayangan TNI AD 60 Detik yang diunggah di akun Instagram TNI AD, @tni_angkatan_darat, Kamis (18/3/2021).
Hetty mengungkapkan, pemilihan nama tersebut tidaklah mudah.
Dengan suara bergetar ia menyatakan nama tersebut adalah doa darinya agar Manganang dapat menjadi lelaki sejati. “Memilih nama ini tidak gampang karena ini adalah doa saya, mendoakan kamu supaya menjadi lelaki sejati. Lelaki sejati sesuai kodrat yang Tuhan buat untuk kamu karena kamu lahir sebagai lelaki,” ungkap Hetty.
Dilansir dari Tribunnews, Hetty mengungkapkan ia juga telah meminta suaminya, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa untuk mendidik Manganang agar bisa menjadi lelaki yang dibanggakannya. Sembari Menangis, Serda Aprilia Manganang Ungkap Keinginan Buka Lembaran Baru Jadi Laki-laki Sejati. ***AS