SAMOSIR (Kontroversinews.com) – DPRD meminta Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Samosir, menunda acara syukuran pelantikan Vandiko Gultom-Martua Sitanggang sebagai Bupati dan Wakil Bupati Samosir yang akan digelar sesuai undangan yang disebar, Jumat (30/4/2021) di kantor Bupati Samosir.
Hal itu disampaikan Wakil Ketua DPRD Samosir Nasip Simbolon kepada wartawan,Kamis (29/4/2021) di pangururan kab Samosir.
“Sebagai partai pengusung Vandiko-Martua, acara syukuran itu lebih baik ditunda dulu, karena lokasinya tidak pas dilakukan di kantor Bupati Samosir,” ungkap Nasip Simbolon.
Selain itu juga, di masa Covid-19 ini, dikhawatirkan akan menjadi cluster baru penyebaran Covid-19, terjadi kerumunan masyarakat,” jelas Nasip.
“Dari hasil diskusi Pimpinan DPRD Samosir, syukuran pelantikan yang dirangkai dengan ibadah ditunda, hal itu adalah upaya mendukung program Pemerintah yang sedang berjibaku memutus penyebaran Covid-19.
Ia menerangkan, antusias masyarakat untuk mengikuti syukuran itu akan sulit terbendung, namun kami sebagai Partai pengusung Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tidak akan menghadiri acara syukuran itu,”tegasnya.
“Cari waktu yang lain, lebih baik ditunda dulu, kami juga senang ada syukuran, tapi saat ini, saya pikir ditunda dulu, ” imbuhnya.
Kepala Dinas Kominfo Samosir, Rohani Bakara saat dihubungi menyampaikan, acara syukuran pasca pelantikan Bupati Samosir Vandiko Gultom-Martua Sitanggang akan digelar Jumat (30/4/2021) mulai pukul 09.00 Wib, di komplek perkantoran Pemkab Samosir.
Acara akan dimulai dengan ibadah syukur dengan menerapkan protokol kesehatan (Prokes Covid-19), serta membatasi undangan yang hadir dan terkait permintaan DPRD Samosir, untuk menunda acara syukuran pelantikan Bupati-Wakil Bupati Samosir, silahkan menghubungi pak Sekda sebagai pimpinan,”ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Samosir Jabiat Sagala, yang diminta komentarnya terkait permintaan DPRD Samosir untuk menunda acara syukuran pelantikan Bupati-Wakil Bupati Samosir, belum menjawab pertanyaan Wartawan.(ps)