Site icon kontroversinews.com

Berhasil Ciptakan Program Pro Rakyat, Bupati Dadang Supriatna Disebut Sebagai Kado Terindah Untuk Hari Jadi Kabupaten Bandung Yang Ke-381  

Bupati Bandung, HM Dadang Supriatna saat melaunching program pinjaman dana bergulir yang merupakan salah satu janji politiknya.

SOREANG Kontroversinews.com – Kabupaten Bandung akan memasuki usia yang ke-381 tahun pada tanggal 20 April 2022 mendatang. Di bulan yang sama, juga bertepatan dengan satu tahunnya Dadang Supriatna menjabat sebagai Bupati Bandung. Dalam jangka waktu tersebut, Kang DS sapaan akrab Dadang Supriatna berhasil menciptakan sejumlah inovasi dan program untuk kemajuan masyarakat Kabupaten Bandung.

Keberhasilan tersebut membuat salah seorang Pemerhati Kabupaten Bandung yaitu Deden Karna Subrata, SH berani menyebut sosok Kang DS sebagai kado terindah untuk HUT Kabupaten Bandung yang ke-381.

“Pada tanggal 26 April 2022 akan genap Satu tahun kepemimpinan Bupati Dadang Supriatna dan pada tanggal 20 April 2022 Kabupaten Bandung akan berusia 381 tahun jadi rasanya tidak berlebihan jika saya menulis bahwa Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna, S.IP.,M.Si merupakan kado terindah bagi Kabupaten Bandung di ulang tahunnya yang ke 381 tahun,” ujar Deden di Soreang, Rabu (13/4/2022).

Menurut Deden, Bupati DS adalah sosok pemimpin yang begitu dekat dengan rakyatnya dan selalu terjun ke lapangan untuk mengecek kondisi masyarakatnya. Selain itu, Kang DS dinilai sebagai sosok yang memegang teguh janjinya, seperti janji politiknya.

“Konsisten dengan janji politiknya dari mulai pemberian insentif bagi para guru ngaji yang jumlah anggarannya lebih dari Rp100 Milyar per tahun. Pemberian bantuan tanpa bunga yang di salurkan di setiap RW. Peningkatan kesejahteraan Linmas, para guru honorer,” jelas Deden.

“Pak Bupati kerja hampir 24 jam tiap harinya guna mencapai target pembangunan di Kabupaten Bandung,” katanya.

Hal lain yang saat ini menjadi sorotan Deden adalah rencana pembangunan jalan tol yang menghubungkan Soreang, Ciwidey dan Pangalengan. Deden mengaku sangat mengapresiasi program pembangunan infrastruktur tersebut.

Diketahui, Dadang Supriatna bersama pasangan politiknya Sahrul Gunawan berhasil meraih suara sebanyak 928.602 saat gelaran Pilbup Bandung pada 9 Desember 2020 lalu. Menurut Deden, raihan suara tersebut merupakan kemenangan yang fenomenal sekaligus menjadi catatan sejarah bagi masyarakat Kabupaten Bandung. Karena dengan kemenangan yang diraih Pasangan Bedas tersebut maka rezim kekuasaan di Kabupaten Bandung berganti.

“Ada kata-kata bijak dari sastrawan Pramoedya Anata Toer “Masa terbaik dalam hidup seseorang adalah masa ia dapat menggunakan kebebasan yang telah direbutnya sendiri”. Kata bijak tersebut saya melihatnya sangat tepat jika dikaitkan dengan sosok Bupati Bandung yang ke-25 yaitu H.M.Dadang Supriatna,” tutur Deden.

“Dadang Supriatna telah meraih kebebasan yang telah di rebutnya sendiri,” tegasnya.

Kata Deden, perjuangan Kang DS meraih kursi Bupati Bandung itu tidak mudah. Artinya ada jalan panjang dan berliku yang harus dilewati. Dimulai dari penolakan partai asal yang enggan mengusung Dadang Supriatna. Meski tidak mendapatkan dukungan dari partainya sendiri, Dadang Supriatna akhirnya diusung oleh partai lain seperti PKB, Nasdem, Demokrat dan terakhir PKS yang memiliki sepuluh kursi di DPRD Kabupaten Bandung,

“Kita telah menjadi saksinya berapa panjang dan berlikunya bagaimana proses perjuangannya sejak beliau gagal mendapat rekomendasi dari partainya, kemudian berjuang dengan berbekal satu keyakinan bahwa dalam hidup selama masih ada hari esok harapan itu akan datang seiring terbitnya mentari di ufuk timur,” tutur Deden.

Tak hanya karena partai, keberhasilan Dadang Supriatna menempati posisi orang nomor satu di Kabupaten Bandung juga dikarenakan adanya dukungan dari pihak keluarga. Yang pertama adalah dukungan dari sang istri, Hj.Emma Dety dimana meski dalam pembawaannya pendiam tapi ternyata memiliki jiwa petarung,  Sosok Keduanya yaitu sang kakak, H.Asep Romy. Deden mengibaratkan Asep Romy sebagai mesin politik yang mampu menggalang kekuatan.

“Ketika mencalonkan Bupati Bandung, Dadang Supriatna baru sekitar satu tahun menjadi anggota DPRD Jawa Barat periode 2019-2024. Artinya dengan ikutnya Kang DS di Pilbup Kabupaten Bandung 2020, maka keluarga harus merelakan jabatan Dadang Supriatna sebagai anggota dewan provinsi Jawa Barat. Saya kira tidak akan semua keluarga bisa menerima pertaruhan ini,” ungkapnya.

“Saya melihat kenapa Kang DS berani mempertaruhkan jabatannya, di keluarganya ada dua sosok yang membuat Dadang Supriatna percaya diri maju di Pilbup Kabupaten Bandung 2020,” sambungnya.

Selanjutnya Deden menyebut Wakil Bupati Bandung Sahrul Gunawan sebagai salah satu faktor kemenangan Kang DS. Kata Deden, sebelum menetapkan pilihan untuk menjadi pasangan Kang DS, Sahrul Gunawan banyak diisukan bergabung dengan kandidat lainnya.

“Namun akhirnya berlabuh berpasangan dengan Dadang Supriatna, ini juga saya melihatnya skenario dari Allah SWT untuk mengubah tatanan politik di Kabupaten Bandung,” ucapnya.

“Selamat bekerja untuk Pak Bupati dan selamat HUT ke-381 untuk Kabupaten Bandung. Semoga dibawah komando Pak Bupati 👩 Supriatna akan semakin maju dan sejahtera masyarakatnya,” pungkas Deden.

Exit mobile version