Site icon kontroversinews.com

Tahun 2022, Grand Sunshine Resort dan Convention Hadirkan Restoran Bertajuk Sun and Sand di Tanjung Benoa, Bali

Grand Sunshine Resort dan Convention sendiri telah membuka restoran bertajuk Sun and Shine di Tanjung Benoa, Bali.

 

BANDUNG Kontroversinews.com– Pandemi Covid-19 memberikan dampak yang luar biasa terhadap sejumlah sektor kehidupan, khususnya sektor perhotelan yang mendapatkan imbas cukup signifikan. Diketahui, banyak hotel yang terpaksa ditutup karena tak sanggup bertahan karena pandemi membuat kunjungan menurun. Namun dengan inovasi dan kreatifitas, Grand Sunshine Resort dan Convention justru mampu bertahan, bahkan pada 2022 berhasil membuka properti baru, yang bertajuk Sun and Shine di Tanjung Benoa, Bali.

General Manager Grand Sunshine Resort &  Convention, Darmawan Pandoyo Drajat mengatakan Sun and Shine merupakan restoran baru di Tanjung Benoa Bali yang telah dibuka sejak Oktober 2021. Itu merupakan restoran kedua di Bali,  karena sebelumnya Grand Sunshine Resort dan Convention sendiri telah membuka fasilitas restoran yaitu Sunshine In di Nusa Dua Bali.

 

“Mengawali tahun ini, terlahir bayi baru atau new baby born dari Grand Sunshine di Tanjung Benoa Bali. Dengan konsepnya Resort, Fan and Yang, yang dikelola berhadapan langsung dengan watersport aktivity di Benoa Bali,” ujar Darmawan saat di temui Grand Sunshine Soreang, Jumat (14/1).

Dengan dibukanya fasilitas baru tersebut, Darmawan mengajak warga Bandung dan sekitarnya untuk datang ke Bali. Katanya, ada sejumlah paket yang ramah dikantong, penerapan protokol kesehatan yang ketat yaitu dengan aplikasi PeduliLindungi dan sertifikat CHSE. Terkait dengan fasilitas, di Sun and Sunshine terdapat bis club, excutive launch, hingga kolam renang yang langsung berhadapan dengan pantai.

“Jadi setelah melakukan water sport, jetski, banana boat, para tamu bisa rileks, santai, berendam di kolam renang kita, sambil menikmati tropical fruite jus atau healthy jus yang sudah disiapkan. Jadi tempatnya sangat bagus, kita sediakan tempat makan siang yang open air,” tuturnya.

Sun and Shine, ungkap Darmawan, memiliki interior dengan bahan bambu. Dengan kapasitas 250 orang, Sun and Sunshine berada di kawasan strategis. Kemudian sebagai upaya antisipasi, ada juga fasilitas asuransi bagi pengunjung yang mengalami kecelakaan saat melakukan aktivitas sport.

Aneka jenis makanan nusantara yang tersedia di Sun and Sunshine, kata Darmawan, dipatok dengan harga yang cukup terjangkau. Yaitu untuk reguler hanya Rp 1.276.500, pengunjung dapat menginap dua malam, mendapatkan makan pagi, termasuk water sport, jetski, hingga parasailling.

“Sedangkan untuk sasaran pasar yang paling terjangkau full domestik, corporate, travel agent, yang ada di Jakarta, Surabaya, DIY, kita sudah mapping kebetulan untuk ke Bali cukup tinggi dari sana,” ujarnya.

Sementara itu, Grand Sunshine Resort Convention yang berdiri di Jalan Raya Soreang, Kabupaten Bandung  kini telah mengembangkan usahanya. Diantaranya dengan menambah fasilitas tempat pertemuan atau tempat meetings, yaitu Tarawangsa Meeting room yang menawarkan suasana rileks saat meeting.

“Ini berbeda, kita sediakan suatu tempat yang nyaman untuk  eksekutif muda atau pun pejabat pejabat yang sedang meeting berasa liburan, itu di Tarawangsa. Selain itu ada Degung, kita sudah launching satu grand Degung baru yang  kita siapkan dengan luas 9×4 meter (giant) dilengkapi screen, LED, projector,” katanya.

“Jadi sekarang panitia (konsumen) tidak perlu banyak cost untuk printing badrop 9×4 meter atau lebih, bahkan ada yang 12 meter, itu kurang ramah lingkungan. Sekarang kita goda mereka dengan hitech-nya, supaya lebih praktis dan efesien, efektif, tinggal dengan bluetooth atau plasdish, badrop sudah terhidang cantik, itu live bisa menayangkan segala macam, aktivitas, kompany profile dan sebagainya,” pungkas Darmawan.
Lily Setia darma

Exit mobile version