Menurut Asisten Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kabupaten Bandung, H.  Marlan, olah raga adalah kebutuhan. Implementasinya bisa pagi, siang atau pun sore hari.

Selain sepakbola, H. Marlan sangat menyukai kegiatan bersepeda. Kegiatan bersepeda biasanya ia lakukan di hari libur, dengan rute ke dataran tinggi.

“Kalau di bulan Rhlamadhan ya dilakukan di dataran rendah, di perkotaan. Waktunya jam empat sore sambil ngabuburit,” katanya di Soreang, Senin (10/5).

Lalu apa yang H. Marlan rasakan atas olahraganya bersepeda? Katanya meningkatkan imun. Terbukti selama ini ia jarang terserang sakit.( Lily Setiadarma )

Artikel H. Marlan : Ramadhan Bukan Halangan untuk Olahraga pertama kali tampil pada kontroversinews.com.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Bandung, H. Marlan, yang didampingi Kabid Perdagangan Dalam dan Luar Negeri , H. Perdana Firmansyah, mengatakan bahwa bazar Ramadan ini sebagai upaya untuk pemulihan ekonomi daerah. Kata Marlan, dengan adanya pandemi Covid 19, para pelaku UMKM maupun UKM kesulitan dari sisi pemasaran.

“Total UMKM kita ada 110 yang ikut, kemudian yang tiga dari pelaku minimarket atau pasar modern, dan dari BJB juga buka stand,” ujar Marlan saat di wawancara di Gedung Munara Sabilulungan Soreang. Senin (3/4).

“Menjelang hari raya idul fitri ini kita bisa membantu mereka dari sisi pemasaran. Kita juga membantu rekan-rekan ASN Pemkab Bandung untuk lebih dekat dalam memenuhi kebutuhan pokok mereka terutama menjelang idul fitri,” sambungnya.

Kegiatan bazar Ramadan ini akan dilakukan selama tiga hari yaitu dari tanggal 3 sampai 6 Mei 2021. Alasannya, ungkap Marlan, di tanggal-tanggal tersebut para ASN sudah mendapat gaji bulanannya.

“Dan kita juga memang menjual beberapa produk yang harganya jauh dibawah harga pasar. Contoh daging sapi, kita menjual diharga Rp90 ribu per kilogram, kalau diluar kan kisarannya antara Rp117 ribu sampai Rp120 ribu per kilogramnya,” tutur Marlan.

Sasaran dari kegiatan bazar Ramadan ini adalah ASN Pemkab Bandung, tapi Marlan juga berharap warga Kabupaten Bandung juga bisa ikut berbelanja.

“Semuanya gratis, enggak ada pungutan apapun (bagi pedagang) karena kita memang dibayar APBD,” pungkasnya. ( Lily Setidarma )

Artikel Ratusan UMKM Ikuti Bazar Ramadhan, di Gedung Munara Sabilulungan Soreang pertama kali tampil pada kontroversinews.com.