Site icon kontroversinews.com

Sambut Pembelajaran Tatap Muka, Murid SMPN 1 Pasirjambu Gelar Kerja Bakti

Sejumlah siswa kelas IX sedang bersih- bersih ruang kelas terkait persiapan PTM di SMPN 1 Pasirjambu Kab. Bandung, Kamis (2/9) photo|| Lee.

PASIRJAMBU (Kontroversinews.com) – Dalam rangka menyambut Pemberlajaran Tatap Muka (PTM), sejumlah siswa SMP Negeri 1 Pasirjambu menggelar kerja bakti bersih-bersih sarana prasana sekolah.

Salah seorang siswa kelas 9, Rara Denata bersama sembilan orang temannya, tampak bersemangat melakukan kegiatan bersih-bersih guna mempersiapkan Pembelajaran Tatap Muka (PTM). Murid-murid tersebut ada yang mempergunakan perkakas kebersihan yang ada di sekolah, maupun membawa dari rumah.

“Kami lagi bersih-bersih, menyapu, mengepel. Kami masing-masing kelas 10 orang setiap minggu bergiliran,” kata Rara saat ditemui di Pasirjambu, Kamis (2/9).

Rara mengaku senang akan adanya PTM, sebab sudah lama tidak bertemu dengan teman-teman sekolah. Namun, dibalik kegembiraannya ia mengaku ada rasa was-was.

“Senangnya bisa ketemu teman-teman, dan bisa belajar lebih fokus. Takutnya terjadi  hal-hal yang tidak diinginkan,” imbuhnya seraya berharap pandemi covid-19  segera berlalu.

Sementara itu, Kepala SMPN 1 Pasirjambu Drs. H. Nandang Komara, M. M. Pd, mengaku dalam rangka menghadapi PTM pihaknya sudah melakukan sejumlah persiapan sebelumnya, mulai dari surat pernyataan orang tua, membuat pos, satgas covid, menyiapkan face sil, hand sanitizer, dan penyemprotan disinfektan di tiap ruangan.

SMPN 1 Pasirjambu memiliki 1228 siswa, dimana kelas 7 berjumlah 352 orang, kelas 8 berjumlah 348 orang, dan kelas 9 berjumlah 348 orang. Dari jumlah itu kapasitas ruang belajar 30 rumber, dengan  50 tenaga pengajar, terdiri dari 34 PNS, sisanya honorer.

“Setelah semua siap, tinggal tanggal 6 ini mulai diuji coba. Rencananya  kelas 7 kelas 8 dan 9. Sesuai yang diintruksikan 25 persen dari jumlah siswa. Jadi rata-rata 12 siswa per kelas, dibagi 3 sesi. 3 jam tanpa istirahat dari jam 7 samoai jam 10  sudah beres, ” terang H. Nandang.

Wakasek Kurikulum  SMPN 1 Pasirjambu Dudi Rudiana Setiawijaya, SPd menjelaskan skenario yang akan dijalankan pada Pembelajaran Tatap Muka terbatas. Rencana untuk PTM terbatas SMPN 1 Pasirjambu dibagi menjadi 4 sesi. Untuk sesi kesatu dan kedua itu dibagi dalam satu hari, tapi untuk yang ketiga dan keempat dalam satu kelas berarti di minggu selanjutnya.

“Jadi hanya 25 persen sesuai  anjuran untuk katagori status zona yang masih di level 3,” pungkasnya. ( Lily Setiadarma )

Exit mobile version