SAMOSIR (kontroversinews.com) – Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom menyampaikan bahwa program Listrik Masuk Desa di Kabupaten Samosir sudah hampir tuntas 100 Persen namun masih ada 742 KK lagi masyarakat Samosir yang tersebar di dusun-dusun atau Huta belum mendapat penerangan listrik.
Pernyataan itu disampaikan Bupati Samosir Vandiko Timotius Gultom mengadakan rapat koordinasi dengan Jajaran PLN UP3 Bukit Barisan (BB) di Kantor PLN UP3 Bukit Barisan Bukit Gundaling Berastagi Kabupaten Karo, Jumat 8 Oktober 2021.
“Kiranya pihak PLN dapat memprogramkan pembangunan jaringan listrik secara bertahap dimana Pemerintah Kabupaten Samosir akan mendukung melalui pembukaan akses jalan dengan menggunakan alat Berat,” ujar Vandiko Gultom.
Kunjungan itu juga dilakukan Bupati Samosir untuk pemenuhan kebutuhan energi listrik kepada masyarakat dan mendukung proyek KSPN Danau Toba yang ada di Kabupaten Samosir.
Bupati juga berharap agar bantuan CSR BUMN dan PLN untuk masyarakat kurang mampu dapat dimaksimalkan di Kabupaten Samosir.
Kebutuhan Energi Listrik sangat penting untuk mendukungu proyek KSPN juga kiranya di persiapkan seperti Pembangunan TPA dan IPLT di Batu Napal Hariara Pintu, Waterfront City Pangururan dan Menara pandang Tele, Patung Tuhan Yesus Sibea Bea, Objek Wisata Bukit Holbung Sipege, Penyambungan Listrik LPJU Trotoar lingkar Tuktuk Siadong ke Ambarita Dan Penyambungan instalasi listrik ke Kampung Ulos Huta Raja dan Huta Siallagan.
“Agar utilitas tiang listrik yang masih menghalangi Proyek KSPN dan di badan jalan nasional untuk segera di pindahkan ke tempat yang sesuai,” pinta Vandiko Timotius Gultom.
Terpisah, Manajer PLN UP3 Bukit Barisan Grahaita Gumelar sangat antusias dan menyambut baik dan mengapresiasi kunjungan Bupati Samosir ini.
Program PLN Tahun 2021, PLN sudah melaksanakan pemasangan jaringan listrik ke Dusun Simenahenak menyahuti surat Bupati Samosir, dan akan membangun jaringan listrik ke Dusun Huta Mangaliat Desa Turpuk Limbong Kecamatan Harian dan untuk dusun lainnya akan ditangani secara bertahap setelah melalui survey dan analisis Tim Perencana.
Untuk Penyambungan Jaringan Listrik bagi masyarakat kurang mampu dengan sumber pembiayaan CSR BUMN/PLN Kabupaten Samosir mendapat alokasi 200 KK.
“Terkait calon penerima dari data DTKS, pihak PLN mohon bantuan Aparat Desa dan Kecamatan agar program dimaksud tepat sasaran dan tepat guna,” Manajer PLN UP3 Bukit Barisan Grahaita Gumelar.
Terkait dukungan PLN untuk Proyek KSPN sesuai Permohonan Bupati Samosir sudah mulai dilaksanakan prosesnya dilapangan dan secara bertahap akan di laksanakan, khusus kebutuhan energi listrik untuk Pembangunan TPA dan IPLT Samosir akan dipersiapkan dan juga akan diusulkan menjadi program Prioritas PLN mendukung KSPN. Gumilar juga berharap kiranya Pemerintah Kabupaten Samosir dapat terus berkoordinasi dan mendukung tugas-tugas PLN di Kabupaten Samosir.
Menyikapinya, Bupati Samosir berharap agar permohonan dan atau proposal yang sudah disampaikan kiranya dapat ditindaklanjuti secara bertahap.
“Semoga silaturrahmi ini juga dapat meningkatkan sinergitas dan koordinasi yang sudah baik antara Pemkab Samosir dengan Pihak PLN dan terus dapat ditingkatkan,” pungkas Vandiko Gultom.
Hadir dalam acara tersebut Asisten II Pemkab Samosir Saul Situmorang dan Kepala Bappeda Samosir Rudi Siahaan serta pejabat utama PLN Bukit Barisan seperti Manajer Jaringan Susanto, Manajer Niaga dan Pemasaran Dini Conita, Manajer Perencanaan Elfrid M. Pasaribu, Manajer Keuangan, SDM dan Adm Pangeran Pohan, Manajer ULP Pangururan Janno E. Marbun dan Manajer ULP Tele.(ps)