Site icon kontroversinews.com

Pola Hidup Sehat, Hilangkan Bau Mulut Saat Puasa

ilustrasi bau mulut. (Vinepair)

BANDUNG (Kontroversinews.com) – Perut yang kosong dapat menyebabkan bau mulut. Bau mulut juga dapat disebabkan beberapa faktor, salah satunya karena kondisi mulut yang tidak bersih.

Mengubah pola hidup ternyata ampuh membantu menghilangkan bau mulut. Mengutip dari Okezone,  Minggu (18/4/2021), berikut pola hidup sehat yang bisa menghilangkan bau mulut.

1. Gosok gigi setelah makan

Sesudah makan, mulut akan menyimpan sisa-sisa makanan yang masih menempel. Jika tidak dibersihkan akan menyebabkan bau mulut. Sikat gigi setelah makan dengan menggunakan pasta gigi yang mengandung fluoride setidaknya dua kali sehari, terutama setelah makan.

2. Bersihkan sela gigi

Sela gigi merupakan bagian yang sulit terjangkau dengan sikat gigi. Flossing atau benang khusus gigi bisa membantu masalah ini. Bersihkanlah sela-sela gigi untuk menghilangkan bekas makanan yang masih menempel pada gigi.

3. Menyikat lidah

Lidah merupakan tempat menumpuknya bakteri. Maka itu, sikatlah lidah dengan penyikat lidah yang lembut agar tidak melukainya. Dengan ini, maka masalah bau mulut akan teratasi.

4. Membersihkan gigi palsu atau peralatan gigi

Jika Anda memakai gigi palsu atau peralatan gigi, pastikan selalu dalam keadaan bersih. Bersihkan secara menyeluruh setidaknya sekali sehari atau seperti yang diarahkan dokter gigi. Pastikanlah gigi palsu atau peralatan gigi tersebut selalu dalam kondisi bersih sebelum memasukkannya ke mulut.

5. Hindari mulut kering

Jagalah kondisi mulut agar tetap lembap. Hindari merokok dan minumlah banyak air tawar. Kurangi mengonsumsi kopi, minuman ringan, atau alkohol. Hal ini dapat memperparah kondisi mulut lebih kering. Kunyahlah permen karet atau isap permen yang sebaiknya tanpa gula untuk merangsang air liur.

6. Gantilah sikat gigi secara rutin

Sikat gigi yang digunakan juga ada batas waktu pemakaiannya. Gantilah sikat gigi jika sudah usang, sebaiknya gantilah sikat gigi lama dengan yang baru setiap 3 sampai 4 bulan dan pilih sikat gigi berbulu lembut.

7. Hindari makanan berbau menyengat

Mengonsumsi makanan yang berbau menyengat juga dapat membuatnya menempel di mulut. Hindarilah makanan seperti bawang, jengkol, dan penganan manis.

8. Rutin mengunjungi dokter gigi

Memeriksakan secara rutin ke dokter gigi merupakan langkah yang benar dalam mengatasi bau mulut. Temui dokter gigi secara teratur, biasanya dua kali setahun untuk memeriksakan dan membersihkan gigi atau gigi palsu yang digunakan.***AD

Exit mobile version