Site icon kontroversinews.com

Peresmian Taman Pelangi disaksikan PJ Bupati Kuningan

Kuningan (Kontroversinews).– Wujud dukungan Pemerintah Daerah Kabupaten Kuningan dalam dunia literasi ditunjukkan dengan kehadiran Penjabat Bupati, Dr. Drs. H. Raden Iip Hidajat, Mpd pada kegiatan “Festival Katumbiri” yang diselenggarakan oleh Taman Baca (TBM) Masyarakat Taman Pelangi, Jumat (11/102/2024).

TBM yang terletak di Perumahan Quanta 2 Desa Bayuning, Kecamatan Kadugede tersebut baru saja diresmikan oleh Pj Bupati dengan menyediakan sarana taman baca untuk warga sekitar.

Deden Agustira, Mpd selaku Ketua Taman Pelangi menyebutkan bahwa penyediaan TBM ini merupakan bantuan dari Kemendikbudristek kepada para pegiat literasi.

“Apresiasi juga kami sampaikan kepada Pak Pj Bupati, pemerintah kabupaten, pemerintah desa atas dukungan dan supportnya dalam bidang literasi sehingga kita dapat survive dalam memperjuangkan literasi sebagai upaya peningkatan kualitas pendidikan”

Dalam sambutannya, Raden Iip Hidajat juga mengapresiasi kehadiran taman baca Taman Pelangi sebagai bentuk swadaya masyarakat dalam meningkatkan literasi kepada masyarakat sekitar.

“Hari ini kita berada di zaman disrupsi informasi. Keberlimpahan informasi dengan mudahnya mengakses sarana digital memungkinkan berita hoax dapat masuk ke setiap sendi masyarakat. Untuk itu masyarakat kita mesti dibekali dengan pemahaman dan vokasi tentang literasi yang baik agar dapat memilah berita. Terimakasih kepada pegiat literasi untuk perjuangannya agar masyarakat dapat semakin mencintai kegiatan membaca dan menulis” Ujar Iip.

Pemerintah Kabupaten Kuningan telah melaunching kurikulum muatan lokal Gunung Ciremai sebagai upaya menjaga keseimbangan lingkungan. Iip hidajat ingin terobosan ini dapat dimaknai oleh para peserta didik untuk menanamkan semangat menjaga Ciremai sedari dini.

“Keberadaan mulok Gunung Ciremai juga merupakan sarana penguatan literasi peserta didik untuk bersama-sama memiliki sense of belonging terhadap Gunung Ciremai. Karena dengan penguatan literasi, tentunya kualitas pendidikan akan semakin membaik”

Dengan tema “Bersatu Padu Dalam Karya Dengan Literasi” Festival katumbiri di isi oleh kegiatan perlombaan membaca puisi, pupuh dan lain sebagainya. Katumbiri sendiri merupakan kata dalam bahasa sunda yang berarti pelangi. (BagProkompim/ds

Exit mobile version