Site icon kontroversinews.com

Pencarian Korban Tenggelam di Perairan Kepulauan Sula Dihentikan Usai 7 Hari Pencarian

Basarnas Ternate,

KEPULAUAN SULA Kontroversinews.com – Tujuh hari upaya pencarian Alia Fataruba, korban tenggelam di perairan Pulau Mangoali, Kabupaten Kepulauan Sula, Maluku Utara, tak membuahkan hasil. Basarnas Ternate, akhirnya secara resmi menutup operasi pencarian korban tersebut.

“Maka Basarnas Ternate, secara resmi menutup operasi gabungan pencarian terhadap korban tenggelam tersebut, dan korban dinyatakan hilang,” kata Kepala Basarnas Ternate, Muhamad Arafah, Minggu (27/2/2022).

Arafah menambahkan, tim SAR gabungan yang terdiri dari Basarnas, TNI, Polri, instansi terkait, serta masyarakat dan keluarga korban, telah berupaya secara maksimal selama tujuh hari untuk melakukan pencarian korban, namun korban belum dapat ditemukan.

Ia juga mengatakan, bahwa operasi SAR dapat dibuka kembali apabila ada masyarakat maupun nelayan yang melihat serta menemukan tanda-tanda keberadaan korban. Informasi juga telah disampaikan kepada para nelayan maupun kapal-kapal yang melintas di sekitar lokasi kejadian, agar segera melapor ke pihak Basarnas.

“Di hari ke tujuh pencarian ini, tim SAR telah melakukan pencarian dari pagi hingga sore hari, namun hasil pencarian masih nihil. Tim SAR mulai melakukan pencarian pada pukul 07.30 WIT, dengan menggunakan RIB 01 Unit Siaga SAR Sanana, dengan luas area pencarian hingga 67.4 NM dari LKP,” terangnya.

Tim SAR gabungan juga telah melakukan koordinasi dengan pihak keluarga korban, dan keluarga telah mengikhlaskan kepergian korban. Dengan telah ditutupnya operasi SAR gabungan tersebut, maka seluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.

 

AS

Exit mobile version