BEKASI (Kontroversinews.com) – Jajaran Polres Metro Bekasi Kota melakukan putar balik terhadap kendaraan roda empat berjumlah 20 unit yang terindikasi mudik di hari kedua larangan mudik Lebaran 2021. Penyekatan kendaraan dilakukan di depan gerbang tol Bekasi Timur.
Perwira Pengendali Pos GT Bekasi Timur Iptu Budi Setiyo menuturkan, 20 kendaraan roda empat yang terjaring penyekatan merupakan pencatatan data yang dihimpun sejak Jumat (7/5/2021) sekira 08.00 WIB.
“Untuk giat pada hari ini dari jam 08.00 WIB hingga sampai saat penyeketan khusunya yang mau pulang kampung sementara baru ada sekitar kurang lebih 20 kendaraan, itu 20 mobil pribadi,” kata Budi, Jumat (7/5/2021).
Beberapa dari para pengendara, secara terang-terangan mereka memang hendak mudik. Akan tetapi, polisi tetap melarang untuk melintas dengan cara-cara yang humanis.
“Ada, cuma ya sebatas mengharap, namun demikian ya kita arahkan kita kasih petunjuk, tentang informasi kegiatan penyekatan ini, warga masyarakat sementara ini mengikuti atau menuruti petunjuk petugas,” tuturnya.
Dia juga menjelaskan ada satu mobil yang berisikan empat orang hendak masuk ke dalam Tol Bekasi Timur. Menurut dia, pengendara tersebut mengaku mobil itu hanya untuk uji jalan saja atau test drive.
Lebih jauh dipaparkan, walaupun pengendara tersebut membawa surat keterangan uji jalan, tetap saja tidak diperkenankan melintas. Budi mengatakan, bisa saja itu menjadi alibi untuk bisa melakukan mudik.
“Test drive bisa aja dia alasan, nanti test drive terus sampai jauh. Namun demikian saya putar balik. Sedangkan test drive adalah mobil-mobil khusus, sementara itu di tes tadi di dalamnya itu ada sekitar 4 orang,” katanya mengutip dari iNews.***AS