SOREANG | Kontroversinews – Mustika Nurfirizki, perempuan kelahiran Bandung 13 Mei 1995 ini menjadi salah satu pegawai teladan di PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Kerta Raharja Kabupaten Bandung. Ia dianggap mampu bekerja secara profesional, disiplin dan mampu menjalankan tanggung jawab pekerjaan dengan baik.
Saat ditemui Kontroversinews.com, Mustika bercerita awal mula bergabung di bank milik pemerintah daerah tersebut. Ia mengaku pada Agustus 2018 mendengar informasi lowongan pekerjaan di BPR Kerta Raharja untuk bagian pegawai kas.
Kemudian, ia pun berikhtiar memasukan melamar pekerjaan tersebut. Perempuan yang memiliki hobi menyanyi ini tinggal di Katapang, Junti Hilir. Alasan tempat tinggal disana yang membuat ia memilih keluar dari pekerjaannya dahulu dan mengadu nasib bekerja ke BPR.
“Seleksi satu minggu waktu itu, ada pengetahuan dasar perbankan, terus wawancara direktur dan ada perjanjian tertulis. Kalau sudah deal terus tes kesehatan,” ujarnya, Selasa (16/7).
Pasca dari seleksi, dirinya mendapatkan kabar diterima di instansi tersebut. Dengan pengalaman yang masih sedikit di perbankan, awal-awal bekerja ia mengaku mengalami kesulitan. Namun, karena dibekali pelatihan dan mendapatkan pengetahuan dari pegawai senior lainnya, dirinya mulai beradaptasi dengan pekerjaan dan berjalan lancar.
“Alhamdulillah dipromosikan diangkat Bulan Mei 2019 jadi pegawai tetap. Disini lebih sejahtera,” katanya.
Dengan aktivitas pekerjaannya, Senin hingga Jumat. Mustika mengaku memanfaatkan waktu Sabtu dan Minggu untuk menyalurkan hobinya dan bekerja sampingan menyanyi di acara-acara pernikahan.
“Dari SD sudah menyanyi tapi sempat vakum. Sekarang ada waktu lagi bergabung ke dunia itu (tarik suara),” katanya.
Putri dari pasangan Dadan Rudiana dan Titik Surtika ini adalah anak pertama dari dua bersaudara. Lulusan D3 di salah satu perguruan tinggi di Kota Bandung ini memiliki moto terus bekerja dengan baik dan mengabdi untuk perusahaan yang ditempatinya.
Penyuka nasi padang ini berharap perusahaan tempatnya bekerja PT. BPR Kerta Raharja bisa lebih dikenal masyarakat dan semakin bertambah nasabah. (Lily Setiadarma)