Kuningan | Kontroversinews-Para siswa kelas 1 SDN Windusengkahan Kec.Kuningan Kab.Kuningan , bermain angklung bersama di SDN Windusengkahan 2.
Kepala Sekolah SDN 2 Windusengkahan Abdul Gani yang disampaikan oleh Guru Elin, diadakannya kegiatan ini dalam rangka kembangkan kreativitas untuk para siswa SDN Windusengkahan 2 agar para siswa bisa belajar musik angklung dan mengenal musik dan alat kesenian tradisional kita sekaligus untuk mencintai budaya Indonesia sejak dini.”Ini merupakan tanggung jawab kita semua sebagai warga Negara Indonesia. Keanekaragaman ini merupakan suatu kekayaan yang dimiliki bangsa dan harus kita jaga, agar kebudayaan tersebut lestari tanpa dibatasi oleh usia maupun golongan manapun,” ujarnya.
Ia pun menjelaskan, bahwa selama ini para siswa digembleng untuk mengikuti extrakulikuler tersebut.
“Mereka saat kelas 1 sudah berlatih sejumlah lagu nasional dan kini sudah hampir lancar dipraktikkan, yang nantinya kalaupun sudah pintar tentu bisa digabung dengan alat musik lain, misal organ, esensinya tetap sama yakni para siswa tetap mencintai alat musik tradisional .
Elin juga menuturkan, bahwa alasan penerapan musik angklung ini, karena ia merasa alat musik tersebut memiliki nada yang lebih sederhana dibanding alat musik tradisional lainnya.”Meski lebih simpel, tapi tetap saja esensinya sama, yakni siswa kami mencintai alat musik asli buatan nusantara,” ujarnya.
Ia menambahkan, bahwa ternyata dengan memegang serta mengayun alat musik angklung hal tersebut telah melatih motorik halus pada diri anak, karena harus bener bener dipahami dirasa dan dihayati dalam memainkannya sehingga akan keluar sebuah nada lagu yang asik dan indah untuk di nikmati.
Uun Unasih .salah satu orang tua murid yang kebetulan anaknya ikut dalam latihan angklung tersebuh menanggapi hal ini, menurutnya sebagai orang tua tentu merasa bangga ketika anaknya bisa belajar angklung yang diajarkan oleh sekolah karena hal itu selain menambah wawasan pengetahuan bagi anak juga segi tingkat keseniannya terutama ekstrakuliluler di sekolah berjalan dan alhamdulilah keberadaan SDN 2 Windusengkahan kini, terus alami kemajuan yang signipikan baik peningkatan kualitas sekolah ataupun mutu pembelajaran pada anak.(D.Setiawan)