JAKARTA (Kontroversinews.com) – Angka kematian akibat virus Covid-19 kembali melonjak dengan penambahan 247 orang, pada Selasa (13/5/2021).
Dengan begitu jumlah kasus meninggal akibat Covid-19 di Indonesia telah menembus 47.465 kasus.
Menjelang libur lebaran ini Jawa Tengah menjadi provinsi dengan penambahan kasus kematian tertinggi sebanyak 80 orang, sehingga totalnya 8.638 orang. Jawa Tengah menjadi salah satu kota tujuan mudik, peningkatan mobilitas ini dikhawatirkan berdampak pada peningkatan kasus.
Pemerintah juga memperkirakan masih ada 20 juta orang yang mudik meski telah dilarang, hal ini juga tercermin dari penambahan zona orange di provinsi tersebut.
“Berdasarkan perkembangan per 9 Mei ada 12 kabupaten/kota yang di zona merah dan 324 di zona orange. Yang ada di zona orange kebanyakan berasal dari provinsi tujuan mudik seperti Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sumatera Utara, Sumatera Selatan, dan Sumatera Barat,” kata Juru Bicara Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Wiku Adisasmito, Selasa (11/05/2021).
Hingga kini provinsi dengan angka kematian tertinggi yakni Jawa Timur menjadi provinsi dengan kematian tertinggi secara total, sebanyak 10.929 kasus.
Jawa Timur mencatatkan tambahan kasus kematian sebanyak 31 kasus pada hari ini. Sementara di urutan ketiga kasus kematian tertinggi adalah DKI Jakarta dengan penambahan 20 kasus, sehingga totalnya 6.866 kasus.
Sementara itu, penambahan kasus Covid-19 di Indonesia kembali naik dengan 5.021 kasus harian dan kasus aktif yang masih fluktuatif.
Berdasarkan data Kementerian Kesehatan RI, Selasa (13/5/2021) hingga pukul 12:00 WIB, kasus Covid-19 ddi Indonesia mencapai 1,723 juta orang.
Menguti dari Cnbc Indonesia, kasus aktif atau jumlah pasien yang harus mendapatkan perawatan tercatat menurun penurunan kasus aktif 818 orang, sehingga totalnya 95.924 orang. Dengan jumlah spesimen yang diperiksa sebanyak 75.416 orang dengan jumlah suspek 87.743 orang.
Kabar baiknya, jumlah pasien yang sembuh lebih banyak dibandingkan kasus baru, dengan penambahan 5.592 orang sehingga totalnya, 1,58 juta orang.***AS