Majalengka ( Kontroversinews ) –Menjadi perbincangan Hangat dan menjadi buah bibir dikalangan masyarakat sekitar, dimana ada kepala Desa di kecamatan Sumber jaya Kab.Majalengka diduga telah menjual tanah pemerintah / TKD kepada orang asing untuk dijadikan pabrik dengan luas diperkirakan mencapai 10 Hektar yang mana didalamnya ada tanah pengairan / tanah TDK.
Bahkan lebih dari itu kabarnya lagi bahwa tanah bengkok dan tanah pengairan itu di duga telah dimanipulasi dan disiasati se olah olah di sewa pabrik per 2 tahun untuk meloloskan jeratan pengaduan masyarakat yang mempertanyakan penjualan tanah tersebut,ditambah lagi dengan adanya keluar surat pernyataan kepala desa yang menyatakan bahwa tanah tersebut tidak bermasalah atau tidak bersengketa terlebih lagi didalam surat tersebut tidak disebutkan oleh desa kepada pihak asing bahwa ada tanah pengairan dan tanah TDK ( tanah pemerintah ).
Kalaupun benar tanah pemerintahnya dijual atau ditukar guling itu jelas prosedurnya bukan asal jual aja, itulah salah satu dugaan tipuan nya ,padahal tanah tersebut dijual belikan sesuai dengan kwitansi pembayaran dari pihak orang asing dengan jumlah nominal yang sangat pantastik dan disiasati dengan alasan sewa .
Hal itu seperti diungkapkan oleh
Saeful Yunus SE .MM yang berasal dari majalengka yang bisa dianggap orang ini paling pokal dalam pemberantasan penyalahgunaan korupsi dan penyelamatan aset negara yang menurutnya dugaan itu benar adanya dan perlu diusut tuntas, bahkan dalam waktu dekat ini pihaknya akan melaporkan masalah ini ke pihak aparat penegak hukum termasuk ke Pemda Kabupaten Majalengka melalui asda 1 dan bagian aset Pemda .Karena menurut kajiannya disina ada penyalahgunaan wewenang dan memperkaya diri sendiri dan ini jelas harus di tindak dan diungkap semuanya biar masalah ini jelas dan terang benderang.”ungkap nya.
Kita lihat saja nanti perkembangannya yang jelas saya akan bawa masalah ini ke ranah hukum, data yg lainnya yang sangat mendukung atas adanya dugaan penyalah gunaan jabatan dan kewenangan terkait adanya dugaan jual beli tanah untuk pembangunan PT indoplas ini udah lengkap dan ada di saya kang .” Ungkap dia
Sementara kepala desa yang diduga telah melakukan penjualan tanah pemerintah ( Bengkok ) hingga berita ini diturunkan sangat sulit sekali untuk dihubungi .
( Red )