Kontroversinews.com- Seorang perempuan berinisial UH (23) asal Kecamatan Nanggulan, kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta mengubur bayinya di samping rumah orang tuanya di Pedukuhan Bandung, Kelurahan Donomulyo, Kecamatan Nanggulan, Kabupaten Kulon Progo.
UH diketahui belum menikah dan sebelumnya kerja di Batam dan baru pulang Juni 2021 kemarin.
Peristiwa tersebut diketahui oleh warga karena curiga melihat anak perempuan dari pemilik rumah SK (60), berinisial UH (23) tengah mengalami pendarahan di bagian alat vitalnya.
Atas hal itu warga kemudian melakukan penyisiran rumah dan mendapati ada gundukan tanah di sekitar dapur milik pemilik rumah tersebut. Saat warga melakukan penggalian ternyata gundukan tanah tersebut merupakan kuburan yang berisi mayat bayi yang telah terbungkus kain kafan.
Warga kemudian melaporkan kejadian tersebut kepada kepolisian setempat. Kasi Humas Polres Kulon Progo, Iptu Nengah Jeffry membenarkan terkait laporan penemuan jasad bayi tersebut. Peristiwa ini pertama kali dilaporkan kepada polisi oleh tetangga UH. Tetangga UH mulai merasa curiga ketika UH dilarikan ke rumah sakit akibat pendarahan.
“Kami sudah terima laporan. Bayi laki-laki yang baru berusia satu hari ditemukan terkubur di samping rumah keluarga UH,” kata Jeffry dikutip dari tvOnenews.com, Kamis, 23 Desember 2021.
Jasad bayi laki-laki tersebut langsung di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Polda DIY untuk dilakukan autopsi. Sementara sang ibu telah mendapatkan perawatan di RS Sardjito karena berada dalam kondisi kritis. *