BANDUNG Kontroversinews.com– Harga minyak goreng naik drastis di Kota Bandung. Harga minyak di pasaran mencapai Rp20 ribu per kilogram dari Rp16 ribu sebelumnya.
Kenaikan harga minyak goreng ini merupakan isu nasional karena terjadi di seluruh wilayah Indonesia. Persoalan ini sudah menjadi perhatian pemerintah pusat melalui Kementerian Perdagangan (Kemendag).
“Kenaikan harga ini pemicunya adalah seperti yang dikatakan Kemendag yaitu dipicu kenaikan harga CPO. Karena harga CPO mengikuti harga pasaran minyak dunia dan CPO ini adalah bahan baku utama minyak goreng,” kata Kepala Bidang Distribusi dan Perdagangan Pengawasan Kemetrologian Disdagin Kota Bandung, Meiwan Kartiwa, Jumat (12/11/2021).
Selain itu, lanjut Meiwan, produksi kelapa sawit juga mengalami penurunan. “Sehingga harga cenderung merangkak naik,” ucapnya.
Disdagin Kota Bandung pun mengimbau masyarakat tetap bijak dan tidak panik saat berbelanja terkait kenaikan harga minyak goreng. Menurut Meiwan, pasokan minyak goreng di Kota Bandung tetap aman.
“Jangan panic buying terkait adanya kenaikan ataupun isu kelangkaan. Insya Allah, tidak ada kelangkaan. Jangan menumpuk minyak besar-besaran, itu akan memicu dampak lain,” tuturnya.
Kendati masalah harga dipengaruhi oleh harga pasaran minyak dunia dan kewenangannya di pemerintah pusat, Meiwan menyatakan, Disdagin Kota Bandung tak lantas tinggal diam. Pihaknya terus memantau dan berkoordinasi untuk menjaga ketersediaan stok minyak goreng di pasaran. *