Kuningan (Kontroversinews).-Ditahun 2024 ini dinas Dinas Pendidikan Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat, telah mendapat Dana Alokasi Khusus (DAK) Fisik bidang Pendidikan mencapai total Rp.87.791.968.000.
Kegiatan disosialisasikan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kab.Kuningan kepada ratusan kepala sekolah dan komite sekolah PAUD, SD dan SMP penerima DAK Fisik, di Hotel Horison Sangkanhurip Kuningan.
DAK Fisik Pendidikan Kuningan 2024, terbagi ke dalam 3 sub bidang diantaranya sub bidang PAUD Rp.5.216.833.000 untuk alokasi 12 TK Negeri, PKBM dan SKB. Kemudian sub bidang SD Rp.60.913.404.000 untuk 45 SD, tersebar di 45 desa dalam 25 kecamatan.Sementara sub bidang SMP Rp.21.661.749.000 untuk SMP Negeri.
Seperti dikata Kepala Disdikbud Kuningan U Kusmana, bantuan DAK ini kebanyakan diarahkan untuk rehab dan pembangunan ruang kelas, ruang perpustakaan, laboratorium, ruang kepala sekolah, ruang guru, ruang TU, ruang UKS, dan rehab toilet,” hal tersebut seperti dikata Kepala Dinas Pendidikan Kab.Kuningan ,
Selain rehab, DAK Fisik Pendidikan juga diperuntukan bagi pembangunan area bermain sekolah, ruang praktek, pengadaan alat multimedia., alat permainan edukatif, peralatan lab IPA, peralatan Teknologi Informasi Komunikasi (TIK) dan pengadaan alat keterampilan.
Kadisdik, Uu Kusmana juga berharap, bagi penerima bantuan harus bisa bertanggung jawab kepada Negara atas tugas ini. Gunakan DAK Fisik ini untuk meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan guna menunjang peserta didik agar dapat belajar dengan baik dan nyaman serta pengalokasian anggaran Semua wajib transfaran,” ungkap dia.
Hasil dari pantauan ternyata semua kepala sekolah bersama Jajaran guru komite dan masyarakat setempat semua merasa siap untuk mensukseskan pembangunan DAK. Bahkan kata mereka dikala kita diamanatkan untuk berbenah tentu bantuan ini akan dijadikan satu kesempatan buat saya untuk membangun kepada yang lebih baik.
Makanya saya selalu mengadakan musyawarah dan mupakat dengan para jajaran Guru serta tata usaha serta Sarana dan Komite sekolah selalu menyarankan supaya kegiatan tetap sasaran dan tidak menyimpang.” Ungkap para kepala sekolah baik SD ,SMP ataupun Paud yang sempat bertemu patroli di lapangan.
Bahkan dikata H.Surya Kepala Sekolah SMPN Lebakwangi didampingi para guru dan pelaksana serta komite, dirinya pun mengucapkan banyak terimakasih kepada semua komponen Guru beserta jajaran komite serta masyarakat atas dukungan dan supot dari semuanya sehingga sekolah yang berada dikampung halamannya dan dirinya menjadi kepala sekolah disana semua program bisa berjalan tanpa hambatan, tentu hal ini berkat semua komponen yang telah banyak membantunya diantaranya baik pihak pemerintah pusat, daerah dan juga para tokoh dan masyarakat serta mitra kerja semua. Yang semua sepakat program berjalan lancar dan membangun dunia pendidikan di kab Kuningan yang lebih baik lagi bisa tercapai sesuai harapan .
(dhian st)