Site icon kontroversinews.com

Dadang Naser Minta Maaf, Dianggap Telah Menyinggung Pihak DPRD

SOREANG | Kontroversinews – Kehadiran Bupati Bandung H. Dadang M. Naser menyambangi Gedung DPRD, Selasa (09/06) Malam, dalam rangka memenuhi undangan DPRD untuk melakukan klarifikasi dan permintaan maaf, apabila dianggap telah menyinggung pihak DPRD yang sempat viral beberapa hari kebelakang. Pertemuan berlangsung di Ruang Badan Musyawarah (Bamus) Gedung DPRD Kabupaten Bandung, di Soreang.

Selain itu Dikatakan Dadang Naser kehadirannya di Kantor DPRD untuk memenuhi undangan pihak DPRD baik unsur pimpinan dan Fraksi sekaligus untuk membicarakan beberapa hal terkait dengan penanganan covid 19, ujarnya.

Menurutnya, Saat ini diwilayah Kab. Bandung tengah memasuki AKB (Adaptasi Kebiasaan Baru) atau New Normal tentu ini harus melibatkan semua pihak dikabupaten bandung, mulai dari masyarakat, dan lembaga lembaga penting yang ada dikabupaten Bandung, apalagi jajaran Anggota DPRD dimana Para Anggota DPRD seluruhnya ada didalamnya.

Dadang Naser, mengajak kepada seluruh Anggota Dewan dalam AKB ini harus lebih aktip lagi untuk memberikan penjelasan sosialisasi kepada masyarakat, Karena kita semua masih dalam ancaman covid 19, dan dalam hal ini sangat diperlukan kebersamaan dengan DPRD untuk saling mengisi, DPRD dengan mitranya langsung dengan masyarakat, kedepan DPRD harus siap siap membawa masker, dan bilamana ada masyarakat yang belum pake masker agar langsung ditegur dan langsung diberikan masker.

” New Normal jangan dianggap Normal kita harus selalu menjaga SOP kesehatan Diantaranya selalu pake masker, jaga jarak, dan Selalu mempersiapkan Handsanitizer ” bila keluar rumah.

Pemkab Bandung diutarakan Dadang, saat ini akan mempersiapkan untuk Membuka tempat wisata, pendidikan kembali dibuka, namun akan dilakukan secara berlahan, dihawatirkan ada salah paham dan langsung pisical distancingnya ditambrak, kebiasaan kebiasaan saat lockdown atau di PSBB, kita persiapkan saat ini untuk dibuka.

“Mulai hari Sabtu mendatang akan dilakukan uji coba untuk membuka tempat wisata diantaranya Glamping menjadi percontohan dalam mempersiapkan standar kesehatan dan protokol corona, diharapkan cisanti minggu depan sudah dapat dibuka dan tempat tempat wiaata lainnya, ini akan diberlakukan untuk wisatawan lokal dulu, untuk wisatawan Asing untuk sementara tidak diperkenankan dahulu,”paparnya.

Kembali ditegaskan Bupati Bandung bahwa saat ini kita akan menjalani kehidupan baru ditengah ancaman virus, namun untuk Beberapa kegiatan sudah dapat dilaksanakan seperti di Mesjid, namun tetap standar atau protokol corona diberlakukan.

Sementara Ketua DPRD kab. Bandung H. Sugianto mengatakan bahwa alasan kegiatan ini dilaksanakan pada malam hari Karena berbagai agenda kegiatan baik pihak DPRD maupun Bupati Bandung, kegiatan ini merupakan agenda silaturahmi dan sinergitas antara jajaran exsekutip dan legislatip, imbuhnya.

Selain itu dikatakan Sugih, sekaligus untuk melakukan sincronisasi atas terjadinya miscomunikasi yang terjadi dan sempat viral dimedia baik cetak maupun elektronik.

Oleh hal tersebut diutarakan Sugih, pada kesempatan ini sengaja mengundang Bupati Bandung untuk hadir bersama para pimpinan fraksi dan pimpinan DPRD, dan mudah mudahan moment ini dapat menghasilkan sesuatu yang sangat berharga dan memberikan hikmah yang luar biasa dalam rangka memperkuat pembangunan di kab. Bandung, papar Sugih.

Dijelaskan Ketua DPRD Kab. Bandung bahwa agenda kegiatan ini sudah disampaikan kepada seluruh unsur pimpinan di DPRD, dan para Ketua Fraksi baik melalui Grup pimpinan DPRD maupun WA grup Unsur Pimpinan Fraksi DPRD Kab. Bandung. (Lily Setiadarma )

Exit mobile version