Samosir | Kontroversinews.- Berbagai hasil karya binaan Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kabupaten Samosir berupa ulos, tas, sortali, stola kini dijual dan dipromosikan melalui toko souvenir milik Dekranasda Samosir, di objek wisata Batu Hobon, Desa Sarimarrihit, Kecamatan Sianjur Mula-mula. Masih 3 bulan beroperasi sudah raup omzet sebesar Rp 5 juta.
“Selama 3 bulan beroperasi, omzet yang kita dapat masih Rp 5 juta. Maklumlah yang namanya masih merintis,” tutur penjaga toko yang juga merupakan pegawai honorer Pemerintah Kabupaten Samosir, Citra Manullang (20), Kamis 11/4/19.
Ia menjelaskan, berbagai hasil kerajinan tenun ulos, tas, stola dan banyak lagi, yang dijual di Batu Hobon, asli karya Samosir dengan harga yang ditawarkan bervariasi.
Ulos Suri-suri dijual seharga Rp 350.000, ulos mangiring Rp 300.000, ulos sadum angkola Rp 200.000, ulos ragi hotang emas Rp 150.000, ulos ragi hidup Rp 300.000, ulos mangiring polos Rp 100.000, stola Rp 60.000, sortali Rp 15.000, dimper ulos PKK Rp 20.000, tas modifikasi ale-ale Rp 150.000, tas ulos PKK Rp 30.000.
“Sejak buka, kita beroperasi mulai pukul 09.00 WIB-17.00 WIB. Selain bisa menikmati indahnya pemandangan dan belajar sejarah Batak, dilokasi Batu Hobon ini juga tersedia res area untuk roda dua dan empat, serta toilet bagi tamu yang datang berkunjung,” jelas Citra.
Disampaikannya, baru-baru ini, tepatnya 21 Maret lalu, 2 helai ulos yakni sehelai ulos mangiring, dan sehelai ulos ragi hotang emas, terjual kepada 6 orang rombongan pengunjung dari Korea.(ps)