Jakarta (Kontroversinews.com) – Pemerintah terus mendorong pemberian bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak pandemi covid-19. Berbagai bantuan pun akan dicairkan pada bulan ini seperti Bansos hingga BLT.
Dengan adanya bansos ini diharapkan ekonomi masyarakat bisa terbantu. Sehingga daya beli masyarakat juga bisa sedikit terbantu dengan berbagai bantuan yang diberikan pemerintah ini.
Ada sejumlah fakta menarik dari berbagai bantuan yang akan cair ini. Berikut Okezone merangkumnya pada Minggu (7/3/2021).
1. Bansos Tunai Rp300.000
Bansos tunai Rp300.000 akan cair bulan ini. Pemerintah mengalokasikan dana Rp10 triliun untuk memberikan bantuan sosial tunai Rp300.000 per bulan per keluarga kepada sekitar 10 juta keluarga penerima manfaat dari Januari hingga April 2021.
2. Insentif Kartu Prakerja
Ada insentif dari Kartu Prakerja gelombang 12 sebesar Rp3,5 juta. Pendaftaran Kartu Prakerja gelombang 12 telah ditutup, jika ada peserta yang lolos akan mendapatkan insentif atau BLT Rp3,5 juta dengan rincian bantuan pelatihan sebesar Rp1.000.000.
Lalu, dana insentif pasca-pelatihan sebesar Rp2.400.000 yang akan diberikan sebesar Rp600.000 selama 4 bulan. Serta dana insentif pengisian 3 survei evaluasi sebesar Rp150.000 yang dibayarkan sebesar Rp50.000 setiap survei.
3. Program Sembako
Program sembako dan BNPT, pemerintah menargetkan penerima bantuan ini hingga 18,8 juta keluarga penerima manfaat (KPM) dengan alokasi anggaran Rp 45,12 triliun.
Bantuan ini akan disalurkan selama periode Januari – Desember 2021 dengan total hingga Rp200.000 per bulan untuk satu keluarga penerima manfaat. Artinya, pada bulan ini masyarakat juga akan tetap menerima bantuan ini
4. BLT Subsidi Gaji
BLT subsidi gaji tahun anggaran 2020 juga akan dicairkan kembali untuk pekerja yang belum mendapatkan BLT subsidi gaji Rp2,4 juta.
5. Bansos Lainnya
Bansos lainnya yang akan cair adalah stimulus listrik pada bulan Maret yang sudah disiapkan PLN. PLN memastikan penyaluran stimulus listrik periode Maret 2021 untuk 32 juta pelanggan rumah tangga daya 450 Volt Ampere (VA) dan 900 VA bersubsidi serta 459.000 pelanggan bisnis dan industri daya 450 VA berjalan lancar.***AS