ASAHAN (Kontroversinews.com) – Polisi mengamankan 5 anggota DPRD Labura di sebuah tempat karaoke Hotel Antariksa di Jalan Sei Gambus, Kelurahan Sendang Sari, Kecamatan Kisaran Barat Kabupaten Asahan dirazia oleh pihak kepolisian, Sabtu (7/8/2021) pekan lalu.
Anggota DPRD tersebut diamankan saat sedang polisi melakukan razia pelaksanaan PPKM di Kabupaten Asahan yang sudah masuk level 3.
Kelima oknum DPRD Labura tersebut yakni, Jainal Samosir (Ketua Fraksi Hanura Labuhanbatu Utara), M Ali Borkat (Ketua DPC PPP Labura), Khoirul Anwar Panjaitan (Fraksi Golkar), Giat Kurniawan (PAN), dan Febrianto Gultom (Partai Hanura).
Randy yang merupakan Manager Hotel Antariksa membenarkan adanya razia. Menurutnya, razia terkait PPKM sekira pukul 01.30 WIB. Ditanya berapa jumlah yang diamankan, Randy tidak bisa memastikan. Disinggung adanya oknum anggota DPRD Labura dari semua yang diamankan, Randy mengaku tidak tahu.
Randy juga memastikan tidak aktivitas dugem karena manajemen hotel jelas melarang adanya narkoba, miras beralkohol tinggi dan sajam.
“Fasilitas karaoke hanya untuk tamu hotel, dan memang pada saat razia banyak tamu yang hendak menginap namun tidak bisa karena hotel penuh,” ucapnya.
Kasat Narkoba Polres Asahan AKP Nasri Ginting yang dikonfirmasi wartawan, Sabtu (7/8/2021) membenarkan 17 orang diamankan dari hasil razia di Hotel Antariksa Kisaran. Menurut Nasri, razia dilaksanakan Sat Sabhara dan Sat Reskrim Polres Asahan. “Artinya yang diamankan bukan merupakan target,” ujarnya.
Mengutip dari SUMUTPOS.CO, Nasri menjelaskan dari 17 orang yang diamankan 14 di antaranya positif narkoba.
Menurut kabar yang beredar, saat dirazia, kelima orang anggota DPRD itu tengah bersama tujuh orang wanita di ruangan karaoke tersebut.
Dari amatan di kantor Satuan Reserse Narkoba Polres Asahan, terlihat tujuh wanita itu ikut menjalani pemeriksaan. Kemudian mereka digiring menuju tahanan kecil di Satnarkoba. Dengan tertunduk, ketujuh wanita itu berjalan cepat memasuki sel.***AS